URguide

6 Tanda Kamu Hanya Dijadikan Pelarian

Itha Prabandhani, Jumat, 24 Juli 2020 10.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
6 Tanda Kamu Hanya Dijadikan Pelarian
Image: Freepik

Jakarta - Tak sedikit orang yang mengatasi rasa sakit hati dan kecewa karena putus cinta dengan cepat-cepat mencari cinta baru. Hubungan baru ini terjadi begitu cepat dan dijadikan sebagai pelarian atas rasa sedih yang dirasakannya.

Karena tidak didasari oleh perasaan yang kuat, hubungan semacam ini biasanya tidak serius dan bisa berakhir menyakitkan buat pasangan barunya.

Pasangan baru yang hanya dijadikan pelampiasan bisa sangat terluka jika ia ternyata benar-benar jatuh cinta. Biar kamu nggak jadi korban hubungan pelarian, yuk kenali tanda-tandanya, guys.

Pacar Terlalu Cepat Move On

1595559667-terlalu-cepat-move-on.jpgSumber: Freepik

Sebelum jadian dengan seseorang, biasanya kamu akan mencari tahu tentang kandasnya hubungan pacar sebelumnya, kan?

Mulai kapan itu terjadi, apa alasannya, dan siapa yang bertanggung jawab atas kegagalan hubungan itu.

Jika hubungan pacar sebelumnya berakhir belum lama, seperti baru hitungan bulan atau bahkan minggu, besar kemungkinan kamu hanya dijadikan pelampiasan, guys.

Pacar Terlalu Berapi-api

1595559676-terlalu-berapi2.jpgSumber: Freepik

Mungkin awalnya kamu akan merasa sangat tersanjung dan bahagia dengan sikap pacar yang terkesan sangat tergila-gila padamu. Perhatiannya sangat besar dan bisa dibilang berlebihan.

Gairahnya sangat membara seperti selalu ingin bertemu, mengaku kangen terus, atau menghubungimu setiap saat. Sebenarnya hal itu dia lakukan bukan karena jatuh cinta padamu, tapi karena dia kesepian, guys.

Masih Sering Kepikiran Mantan

1595559694-kepikiran-mantan.jpgSumber: Freepik

Pacar sering tiba-tiba terlihat sedih dan merenung. Saat ditanya kenapa, dia akan mengelak dan tidak mau menjelaskan alasannya.

Namun hal ini terjadi biasanya ketika ada sesuatu yang mengingatkannya pada mantan seperti tempat kenangan atau membicarakan sesuatu yang membuatnya teringat akan sakit hatinya.

Terlalu Memamerkan Hubungan

1595559686-terlalu-pamer.jpgSumber: Freepik

Pacar terlalu sering memamerkan kedekatan kalian di media sosial, mengenalkan kamu pada teman-temannya, atau PDA (public display affection) berlebihan.

Sikapnya ini dilakukan agar orang-orang terdekatnya (termasuk mantan) tahu bahwa dia sudah move on dan bisa mendapatkan cinta baru dengan mudah.

Hal ini dilakukan untuk mengembalikan lagi harga dirinya setelah dicampakkan.

Membandingkan Kamu dengan Mantan

1595559641-membandingkan-sama-mantan.jpgSumber: Freepik

Pacar seringkali tanpa sadar membandingkan kamu dengan mantannya.

Misalnya, memintamu melakukan kebiasaan sama yang biasa dia lakukan bersama mantannya, menyelipkan nama mantan di dalam pembicaraan dengan bilang “Kalau si A dulu …”

Menghindari Pembicaraan Serius

1595559718-menghindari-pembicaraan-serius.jpgSumber: Freepik

Pacar masih belum yakin akan masa depan hubungan kalian. Jadi, dia akan menghindari topik pembicaraan yang berat dan mendalam, seperti komitmen yang lebih serius.

Pembicaraan hanya sebatas hal-hal ringan yang menyenangkan dan di permukaan saja. Besar kemungkinan dia masih berharap bahwa sang mantan bersedia diajak balikan, sehingga dia ingin hubungan baru ini bisa dengan mudah diakhiri.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait