Anggota Brimob Tabur Bunga untuk Korban SJ 182, Netizen Terharu
Jakarta - Sebuah video upacara tabur bunga untuk penghormatan terakhir korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182, viral di media sosial, Selasa (19/1/2021). Dalam video itu tampak puluhan anggota berseragam Brimob Polri dan menggunakan masker mengikuti upacara tabur bunga dengan khidmat.
Saat ditelusuri, video viral ini pertama kali dibagikan oleh Rahmat Awing, pemilik akun TikTok @r.awing08 yang diduga merupakan salah satu anggota Brimob yang bergabung bersama tim pencarian korban serta puing-puing kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Video yang diposting Senin (18/1/2021) dan berhasil mengumpulkan 2,3 juta suka itu kini telah dibagikan ke berbagai platform media sosial.
"Misi kemanusiaan kt SDH selesai. Smoga Tenang disurga. #prayforsriwijayasj182 #fyp #doa #tiktokberitaterkini #berita #brimobuntukindonesia," tulis Rahmat Awing, seperti dilihat Urbanasia pada Selasa (19/1/2021).
Sebelum menaburkan bunga, video singkat berdurasi 18 detik itu menampakkan puluhan anggota Brimob Polri melakukan upacara di atas kapal. Penghormatan terakhir untuk para korban itu pun diberikan dengan menaburkan bunga dari atas kapal.
Video yang dibagikan dengan lagu Mungkin Hari Ini Esok Atau Nanti milik Anneth itu pun berhasil dibanjiri rasa haru dari netizen dengan mengungkapkan bela sungkawa. Namun tak sedikit juga yang memberikan ucapan terima kasih kepada tim gabungan yang telah bertugas dalam pencarian kali ini.
"Terima kasih untuk kalian yg sudah berjuang mencari korban pesawat Sriwijaya," tulis salah seorang netizen di kolom komentar.
"Ya Allah nyesek banget. Semoga tenang di surganya Allah," komentar salah seorang netizen.
"Merinding..terima kasih atas jasa2mu pakk.. Sehat selalu yaa," komentar netizen lainnya.
Sementara itu hingga Senin (18/1/2021), tim SAR gabungan telah menemukan 310 human remains, 60 serpihan pesawat dan 55 potongan material pesawat dari kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1/2021) lalu. Tim SAR gabungan juga masih terus melakukan pencarian dan memperpanjang operasi pencarian selama tiga hari.