URnews

Faisal Basri Sebut Ribuan TKA Cina Masuk Indonesia Tiap Bulan

Shelly Lisdya, Minggu, 1 Agustus 2021 12.36 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Faisal Basri Sebut Ribuan TKA Cina Masuk Indonesia Tiap Bulan
Image: Ekonom senior, Faisal Basri. (ANTARA)

Jakarta - Ekonom senior, Faisal Basri menyebut lebih dari seribu tenaga kerja asing (TKA) Cina masuk ke Indonesia setiap bulannya.

Faisal juga menyebut jika masuknya ribuan TKA Cina itu untuk menggarap proyek nikel di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara. 

"Jadi, proyek strategis nasional (PSN) itu memang sering dijadikan landasan untuk memasukkan TKA Cina ke Indonesia. Ya memang ribuan yang masuk setiap bulannya," kata Faisal Basri dalam wawancara di kanal YouTube Refly Harun yang dikutip Urbanasia, Minggu (1/8/2021).

Ia pun membantah ucapan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarinvest), Luhut Binsar Pandjaitan. Luhut sempat menyebut bahwa jumlah TKA Cina yang masuk Indonesia hanya 3.500 orang.

"Ya mungkin saja Pak Luhut menyebut 3.500, tapi itu yang memiliki izin bekerja. Sebagian besar tidak memiliki izin bekerja, mereka itu pakai visa kunjungan," terangnya.

"Mereka itu masuknya dari Sam Ratulangi kemudian diangkut ke Morowali setiap bulan pada masa pandemi. Alasannya PSN bikin baterai, lah sampai detik ini belum ada yang bikin baterai," imbuhnya.

Ketika ditanya apakah Faisal Basri memiliki bukti cukup kuat, ia menyebut telah memiliki data.

"Saya sudah ada datanya. Bahkan, sumber daya juga, ada Cina sendiri. Saya juga sudah kasih datanya ke staf khusus Pak Luhut, Pak Bahlil itu. Saya juga kasih ke beberapa orang yang harusnya punya concern tentang ini," tegasnya.

Dalam wawancara di acara Kick Andy Double Cek di kanal YouTube-nya, Luhut pun menampik jumlah data TKA Cina yang datang ke Indonesia hingga jutaan orang. 

"Jumlah TKA di Indonesia itu sekitar 30 ribu. Sementara, TKA dari Cina hanyalah belasan ribu," kata Luhut.

Luhut pun menantang seseorang yang memberi pernyataan tersebut. Ia pun mengajak orang tersebut untuk melihat data TKA Cina.

"Datang ke saya, ini ajakan dan ingin undang orang itu. Nanti, ajak saya tunjukkan datanya yang benar dan tunjukin ke saya mana data jutaan TKA," tandasnya. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait