URstyle

Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Jatim Naik 708,33 Persen di Era New Normal

Nunung Nasikhah, Selasa, 4 Agustus 2020 10.07 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Jatim Naik 708,33 Persen di Era New Normal
Image: https://setkab.go.id/

Surabaya – Setelah beberapa tempat wisata dibuka dengan sistem adaptasi baru (new normal), kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke wilayah Jawa Timur tercatat mulai naik.

Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur mencatat adanya 12 kunjungan wisman ke Jatim pada Mei 2020 menjadi 97 kunjungan pada Juni 2020. Persentase kenaikan tersebut mencapai 708,33 persen dibandingkan bulan Juni.

Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan mengatakan, kenaikan kunjungan wisman tersebut didapat dari pintu masuk Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo.

Secara rinci, BPS Jatim mencatat, 97 kunjungan wisman itu masing-masing dari Malaysia sebanyak 56 orang, Thailand 25 orang, dan India 1 orang. Sementara sisanya, 15 kunjungan lain merupakan warga negara Indonesia yang tinggal di luar negeri.

"Untuk jumlah wisman dari ketiga negara tersebut mencakup 84,54 persen dari total kunjungan wisman yang datang ke Jatim pada Juni 2020," kata Dadang di Surabaya, seperti dikutip dari Antara (4/8/2020).

Dadang mengatakan, pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling terpukul saat pandemi COVID-19.

Hal tersebut karena adanya larangan masuknya orang asing ke Indonesia yang diterapkan mulai awal April 2020, sehingga mempengaruhi jumlah kunjungan ke Jawa Timur.

"Dengan tatanan yang baru, tentunya diperlukan upaya yang cukup berat untuk memulihkan kondisi pariwisata, khususnya kunjungan wisman ke Jawa Timur," tandas Dadang.

Ia juga menambahkan, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Jawa Timur juga mulai tercatat naik pada Juni 2020. Yakni mencapai 22,87 persen, naik 6,81 poin dibandingkan Mei 2020.

"TPK hotel bintang dua sebesar 29,63 persen merupakan TPK tertinggi dibandingkan TPK hotel berbintang lainnya," kata Dadang.

Meski demikian, untuk rata-rata lama menginap tamu (RLMT) asing di hotel berbintang selama Juni 2020 mencapai 3,52 hari, atau masih turun 1,72 poin dibandingkan Mei 2020 yang mencapai 5,24 hari.

"Artinya tamu asing tidak terlalu lama menginap di hotel Jatim. Dan untuk RLMT keseluruhan pada Juni 2020 sebesar 2,00 hari atau naik 0,25 poin jika dibandingkan dengan bulan Mei 2020 yang mencapai 1,75 hari," tuturnya.

Meski mulai merangkak naik, jumlah wisman yang datang ke Jatim mengalami penurunan sebesar 99,57 persen, yaitu dari 22.485 kunjungan, jika dibandingkan dengan data tahunan di bulan yang sama tahun sebelumnya,.

"Memang, kunjungan total wisman ke Jatim pada Januari-Juni 2020 hanya 34.651 kunjungan, dan ini merupakan terendah dalam 5 tahun terakhir," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait