URnews

Obituari Abdul Malik Fadjar, Dari Pendidik Hingga Wantimpres

Healza Kurnia H, Selasa, 8 September 2020 07.35 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Obituari Abdul Malik Fadjar, Dari Pendidik Hingga Wantimpres
Image: Mantan Menteri Pendidikan Nasional, Abdul Malik Fadjar. (Wikipedia)

Jakarta - Mantan Mendiknas di era Presiden Megawati Soekarnoputri, Abdul Malik Fadjar meninggal pada Senin 7 September 2020 sekitar pukul 19.00 WIB, guys.

Hingga berita ditulis, penyebab meninggalnya Profesor Abdul Malik Fadjar ini belum diketahui secara pasti. Pasalnya, belum ada keterangan resmi lanjutan dari kerabat terdekat almarhum.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Urbanasia, Abdul Malik Fajar menghembuskan napas terakhirnya di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan.

Kabar meninggalnya Abdul Malik Fadjar tentu menjadi kabar kehilangan bagi Muhammadiyah dan seluruh umat di Indonesia.

Dalam keterangan resminya, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin menyebut sosok almarhum A. Malik Fadjar sebagai pejuang Muhammadiyah.

"Almarhum adalah pejuang Muhammadiyah. Sebagian besar hidupnya diabdikan dalam Persyarikatan Muhammadiyah, mulai dari bawah hingga menjadi salah seorang Ketua PP Muhammadiyah," kata Din pada Senin (7/9/2020).

Menurut Din, selama berada dalam Pengurus Pusat Muhammadiyah, Malik sangat aktif dan pikirannya banyak mewarnai langkah Muhammadiyah, khususnya dalam bidang pendidikan.

"Almarhum adalah pribadi akrab, walaupun usianya di atas rata-rata anggota pimpinan yang lain, namun beliau menaruh takzim kepada yang lain, termasuk cukup menyantuni para aktifis muda," ucap Din.

"Almarhum mewakili Muhammadiyah dalam banyak jabatan politik kenegaraan, sejak dari menjadi Menteri Agama, Mendiknas, Menko Kesra, dan terakhir sebagai Anggota Wantimpres," sambung Din.

Sementara itu, dikutip dari laman muhammadiyah.or.id, Abdul Malik Fadjar lahir di Yogyakarta, 22 Februari 1939. Ia adalah lulusan dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Ampel Malang pada 1972.

Kemudian melanjutkan pendidikan S2 di University of Florida, Amerika Serikat pada 1981. Kemudian, ia pun menjabat sebagai Menteri Agama Kabinet Reformasi Pembangunan (23 Mei 1998-29 Oktober 1999).  Dirinya menjabat sebagai Menteri Pendidikan Nasional Kabinet Gotong Royong (2001-2004).

Abdul Malik Fadjar juga melakukan pekerjaan sebagai seorang guru. Ia mengawali karier sebagai guru SD di Taliwang, Nusa Tenggara Barat.

Sebelumnya, ia aktif mengajar di Universitas Islam Negeri Jakarta. Selain itu, Abdul Malik Fadjar juga mengajar di Universitas Muhammadiyah Malang.

Dirinya juga menjadi rektor di Universitas Muhammadiyah Malang pada 1983-2000.

Abdul Malik Fadjar juga pernah menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).

Abdul Malik Fadjar ditunjuk menjadi Wantimpres bersama, Subagyo HS, Sidarto Danusubroto, Rusdi Kirana, Suharso Monoarfa, M Yusuf Kartanegara, Jan Darmadi, Hasyim Muzadi, dan Sri Adiningsih.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait