URsport

TVRI Tak Siarkan Premier League Sementara

Rezki Maulana, Kamis, 18 Juni 2020 09.05 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
TVRI Tak Siarkan Premier League Sementara
Image: Ilustrasi Premier League. (Twitter)

Jakarta - Jelang bergulirnya lagi Premier League pekan ini, kabar buruk mendatangi penggemarnya di Indonesia. TVRI untuk sementara tidak akan menyiarkan pertandingan top di kompetisi itu. Kenapa?

TVRI sebenarnya punya kontrak tiga tahun untuk menyiarkan pertandingan secara gratis kepada masyarakat Indonesia. Kontrak yang berjalan mulai 2019/2020 ini terhenti selama tiga bulan karena pandemi virus corona kemarin.

Setelah itu, Premier League akhirnya diizinkan bergulir lagi dengan dibuka duel Aston Villa versus Sheffield United serta Manchester City versus Arsenal, Kamis (17/6/2020) dini hari WIB nanti. Tentu ini bisa jadi hiburan untuk para penggemar Premier League di Tanah Air.

Sayangnya, peralihan manajemen baru TVRI membuat stasiun milik Pemerintah Indonesia itu menghentikan siaran Liga Inggris sampai batas waktu tidak ditentukan. Direksi TVRI yang baru akan membicarakan serta menelaah lebih dulu kontrak perjanjian dengan Mola TV.

Pasalnya perjanjian ini dibuat di era kepemimpinan Helmi Yahya, yang jadi salah satu alasan dia dilengserkan akhir tahun lalu.

"Jadi memang kita saat ini memutuskan untuk tidak menayangkan dulu Liga Inggris karena terkait dengan beberapa hal yang masih ter-pending dengan pemilik hak siar," tutur Direktur Utama TVRI, Iman Brotoseno, seperti dikutip akun twitter resmi TVRI.

"Saya yang baru di sini harus agak hati-hati dan saya rasa saya harus melakukan konsolidasi dulu di dalam, melihat segala macam yang menjadi masalah dengan pemegang hak siar. Untuk sementara kami sepakat untuk tidak menayangkan dulu agar semua permasalahannya menjadi lebih jelas dan clear," lanjutnya.

Keputusan TVRI meniadakan sementara Liga Inggris membuat netizen menjadi berang dan mengecam direksi terutama Iman Brotoseno. Tentunya ini makin menambah pelik awal karier Iman Brotoseno yang diliputi kontroversi saat diangkat.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait