URtrending

Viral Kasus Pelecehan Seksual Mahasiswi UI, Begini Kronologinya

Nivita Saldyni, Jumat, 28 Februari 2020 03.45 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Viral Kasus Pelecehan Seksual Mahasiswi UI, Begini Kronologinya
Image: Ilustrasi korban pelecehan. (Pixabay)

Depok - Kasus pelecehan seksual di lingkungan kampus kembali terjadi. Kali ini, korbannya adalah seorang mahasiswi Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat.

Cerita ini diketahui lewat cuitannya di Twitter, Rabu (26/2/2020) sore. Ia melampiaskan kemarahan dan kekecewaannya dalam status twitter itu.

Mahasiswi yang tak mau disebut namanya itu mengaku telah dilecehkan secara verbal.

Parahnya, bukan hanya itu, ia juga mengaku sempat disentuh tubuhnya oleh segerombol laki-laki tak di kenal.

Kejadian ini bermula ketika korban berjalan seorang diri di trotoar antara FISIP dan Pusat Studi Jepang (PSJ) FIB UI.

"Kronologinya w lagi jalan sendirian, dari arah PSJ ada segerombolan mas mas yang bukan mahasiswa terus jalan deket gue, mereka ngomongin pakaian dalam, awalnya mereka ngomongin pakaian dalam buat mereka besok gt," katanya lewat cuitan Twitter.

Ia yang mengaku awalnya tak menghiraukan pembicaraan gerombolan itu tiba-tiba dibuat kaget dengan hal yang tak terduga.

Baca Juga: Kasus Pelecehan Seksual Mahasiswa Telkom University Jadi Sorotan Netizen

"Terus tbtb ngomong 'Jangan lupa pakai bra'," imbuhnya.

Setelah itu, ia mengaku tiba-tiba ada yang mengelus pundaknya.

Merasa ketakutan, korban pun berlari menjauh dari segerombolan pria itu. Ia berlari menyusuri Hutan UI hingga sampai di pos Pengamanan Lingkungan Kampus (PLK) UI yang ada di seberang Stasiun UI.

Tak pikir lama, ia langsung melaporkan pelecehan seksual yang baru ia alami kepada petugas PLK UI.

Ia pun langsung memberi tahu siapa pelakunya dengan menunjuk ke arah segerombolan laki-laki yang daritadi masih mengikutinya.

Namun, pelaku tak ada yang mengaku. Mereka beralasan, pelaku yang dimaksud telah pergi.

Petugas PKL pun meminta mereka berdamai. Korban mengaku para pelaku sempat menyodorkan tangan untuk minta maaf, tapi ditolaknya.

Baca Juga: #UGMBohongLagi Trending Twitter: Tagih Rektorat Soal Pelecehan Seksual

Meski begitu, petugas akhirnya membiarkan para pelaku pergi. Sementara korban yang masih geram dan ketakutan malah mendapat balasan tak terduga.

"Lalu, petugas PLK-nya bilang, 'Mbak, besok-besok jangan jalan sendirian lagi agar tidak kayak gini lagi'," kata korban.

Di sana ia merasa semakin kecewa dengan keamanan kampus. Menurutnya, keamanan kampus harusnya bisa menjamin keamanan mahasiswa dan warga kampus lainnya saat berada di lingkungan kampus.

Menanggapi kejadian yang viral di media sosial ini, pihak Kemahasiswaan UI mengaku pihaknya telah memberi pendampingan kepada korban.

"Kami terus berupaya melakukan pendampingan terhadap para mahasiswa kami. Kami berkomitmen menyusun langkah strategis upaya pencegahan, penanggulangan, dan penanganan perihal kekerasan seksual," kata Rosari Saleh, Wakil Rektor Bidang Akademik & Kemahasiswaan UI, Kamis (27/2/2020) malam.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait