URtrending

Viral! Penumpang 'Ditahan' Crew Gara-gara Ngedumel Soal Garuda

Nunung Nasikhah, Senin, 6 Januari 2020 14.00 | Waktu baca 4 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Viral! Penumpang 'Ditahan' Crew Gara-gara Ngedumel Soal Garuda
Image: Garuda Indonesia. (garuda.indonesia)

Jakarta – Maskapai penerbangan Garuda Indonesia kembali menjadi sorotan lantaran cuitan akun twitter bernama @jesswjk baru-baru ini.

Akun @jesswjk dengan panjang lebar menceritakan pengalaman buruknya saat menaiki pesawat Garuda GA404 pada Sabtu, 4 Januari 2020 lalu.

Saat itu, ia bepergian ke Bali dengan suami dan 3 anaknya. Satu paling kecil berusia 5 bulan. Ia juga mengajak 2 orang nanny. Mereka duduk di section business class.

"Satu-satunya penumpang business class lainnya duduk dibelakang gue, satu penyanyi terkenal who shall not be named karena engga relevan dengan kasus ini," tulisnya dalam thread.

Baca juga: Garuda Indonesia Pecah Kongsi, Ketua SEKARGA Ajak Konsolidasi

"Flightnya smooth, delay sekitar 25 menit karena menunggu runway clear," imbuhnya.

@jesswjk bercerita bahwa saat itu, bayinya sedikit rewel karena saat itu merupakan penerbangan pertamanya.

"No worries, gue nyusuin dia constant aja. Sisanya semua fine2 aja, sampe terakhir waktu mau landing, kita kena holding pen selama sekitar 50 menit, nungguin runway clear di Ngurah Rai," katanya.

Nah, selanjutnya, anaknya yang besar pengen poop. Posisi memang sudah diperintahkan captain untuk pakai seat belt. Suaminya jalan sebentar ke aisle untuk minta izin bawa anak tersebut ke toilet. Pramugari menolak, karena alasan safety.

Baca juga: Ada Cucu Usaha Garuda Bernama ‘Garuda Tauberes Indonesia’, Perusahaan Apa Itu?

"Terus suami gue patuh dong. duduk kembali. That's fine, terus anak gue mengeluh sakit perut (he held it in though! what a champ), suami gue jd panik sendiri + ngedumel (INI NGEDUMEL KE GUE LHO YA!! IN HIS SEAT!!) ttg Garuda ke gue. Yg mnrt gue wajar, lha dia concerned ttg anaknya," jelasnya.

Sementara @jesswjk konsen banget, karena emang posisinya sedang menyusui bayinya.

Singkat cerita, mereka landing dengan lancar. Keluar pesawat, turun tangga, naik mobil pertama, langsung ke terminal.

"Uneventful, just like any other delayed flight. Suami gue lsg ke toilet utk bawa my kid. Kami ke baggage lounge, ngasi tag ke lounge attendant utk dibawain bagasi," tulisnya melanjutkan cerita.

Baca juga: Soal Dugaan Pelecehan Pramugari Garuda, Jokowi Serahkan ke Polisi

Setalah bagasi selesai diambil, mereka bertemu orangtua @jesswjk dan adiknya.

Pas mereka mau keluar dari lounge, @jesswjk ditahan sama lounge attendant.

"Permisi, maaf captain mau bicara," katanya menirukan lounge attendant.

@jesswjk mulai curiga karena didepan lounge udah ngumpul sekitar 7-8 petugas AvSec dan Gapura (ground handlingnya Garuda) 3 orang pilot dan 6 orang pramugari.

Baca juga: Tak Betah dengan Sikap Ari Askhara, Netizen Ramaikan Tagar #GarudaHartaTahtaDanWanita

"Kami masuk kembali ke lounge. Didalam lounge satu orang petugas AvSec masuk, minta untuk melihat boarding pass kami. Gue kasi ke dia. Dia bilang captain mau bicara dengan kami. Didepan sudah ada captainnya (who shall be unnamed for the time being)," tandasnya.

"Dan kita JELAS banget denger captain bilang, "Tahan tuh semuanya!" dengan nada super arogan. wkwk. Yaudah, karena gue merasa aneh, gue keluar dong ke arah captainnya. "Ini ada apa ya?". Suami gue ngikutin dibelakang gue," imbuh @jesswjk.

Captainnya berujar lagi, "Ni tahan semua nih!" ke Avsec. @jesswjk semakin bingung karena merasa diperlakukan seperti penjahat tanpa alasan yang jelas.

"Captainnya jawab dgn arogan, "Bapak ngomong apa di flight? Bapak menghina Garuda kan di dalam flight! Saya atas nama direktur operasional Garuda, nanti akan ada petugas yang menindaklanjuti." Kaget lah suami gue, kapan kita menghina garuda malihhh," ujar @jesswjk.

Baca juga: Curhat Soal Ari Askhara, Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia Geruduk Kantor Erick Thohir

Lalu pramugari yang melayani mereka di business class datang. Pramugarinya bilang, "Saya denger bapak bilang garuda tai".

Sampe sini sebenernya gue harusnya ketawa. Fasis amat kayanya men, ngedumel sm istri di kursi aja harus dipunish? Trs pramugarinya pergi dan Captainnya blg lagi "Bapak itu udah menghina satu Garuda dengan blg Garuda tai!"

"Gue jd kesel, gue blg aja. "Yaudah bapak kan blg direktur operasional, kebetulan bapak saya kenal dgn Pak Chairul dan Pak Chairal, gmn kalo saya telpon skrg?" At this point si Captain melengos terus pergi. Disini udah bnyk bgt petugas avsec yg ngerubungin kita spt kita penjahat," imbuh @jesswjk.

@jesswjk kemudian menelpon ayahnya. Si Captain pergi dan orang ground Garuda datang. Ia kemudian menjelaskan permasalahannya dan mengatakan akan eskalasi ke salah satu pemegang saham Garuda bernama Chairal.

Baca juga: Susunan Direksi Baru Garuda Indonesia Pasca Kisruh Harley dan Brompton

"Mereka langsung berubah 180 derajat. Bokap gue masuk lagi," tulisnya.

Namun saat sang ayah menanyakan nama captain yang menahan @jesswjk, tak ada satupun crew yang berani menjawab.

"Gue tanya, “Lho, knp saya ga boleh tau siapa nama captain yg nahan saya? Terus saya tau darimana ini captain pilot saya yg tadi?” Tapi semua ground staff Garuda ketakutan gak ada yg mau ngasi namanya siapa," terangnya.

“Maaf ya mbak, mohon maaf sekali kami bukannya ga mau, tapi ga bisa. Nanti kami yang kena. Saya juga cuma kerja disini," tulis @jesswjk menirukan.

Dalam postingan tersebut, @jesswjk juga melampirkan surat keterangan penahanan yang ditulis oleh pihak Garuda.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait