URtrending

Viral Ratusan Pasien dalam Pengawasan Akibat Virus Corona di Indonesia, Ini Faktanya!

Nivita Saldyni, Sabtu, 29 Februari 2020 13.00 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Viral Ratusan Pasien dalam Pengawasan Akibat Virus Corona di Indonesia, Ini Faktanya!
Image: Ilustrasi (Reuters)

Jakarta - Kabar mencengangkan datang dari salah satu anggota DPR RI Dapil Provinsi Jakarta, Fahira Idris.

Lewat akun Twitternya, Fahira membagikan sebuah artikel yang menyebutkan adanya ratusan pasien di Indonesia yang dalam pengawasan virus corona.

"Astaghfirullah BIKIN KAGET! Ada 136 pasien dalam pengawasan virus corona di #Indonesia," tulisnya di Twitter, Sabtu (29/2/2020).

Bukan hanya itu, ia juga membeberkan rincian detail persebaran ratusan pasien itu.

"DKI Jakarta 35 orang, Bali 21 orang, Jateng 13 orang, Kepri 11 orang, Jabar 9 orang, Jatim 10 orang, Banten 5 orang, Sulut 6 orang, Yogya 6 orang, Kaltim 3 orang," imbuhnya.

Baca Juga: Kepala WHO Sebut Berasumsi Negara Aman dari Virus Corona Adalah Kesalahan Fatal

Belum berakhir, ia juga menambahkan beberapa kota lainnya yang diduga memiliki pasien virus corona.

"Sulsel 2 orang, Jambi 1 orang, Papua Barat 1 orang, NTB 2 orang, Bengkulu 1 orang, Kalbar 1 orang, Kalteng 1 orang, Sultra 1 orang, Maluku 1 orang, Sumbar 1 orang, Babel 1 orang, Sumsel 2 orang," tulisnya.

Fahira juga tak lupa memberikan kutipan artikel berita yang didapatnya dari portal berita Wartakota.

Alhasil, cuitan itu pun membuat heboh hingga diviralkan oleh akun Instagram @lambe_turah.

Namun sayangnya, kini cuitan Fahira itu telah hilang, padahal ia belum memberikan klarifikasi maksud membagikan informasi itu.

Biar nggak penasaran, mending kita cek yuk kebenarannya!

Baca Juga: Peneliti Inggris: Penularan Virus Corona Cuma Butuh Waktu 15 Menit

Benarkah kabar tersebut?

Berita yang dikutip Fahira itu dirilis oleh Wartakota pada Sabtu (29/2/2020) pukul 12:48 dengan judul "Ini Penjelasan Soal 136 Pasien dalam Pengawasan Virus Corona di Indonesia".

Artikel itu menyebutkan bahwa data ratusan pasien yang dalam pengawasan virus corona didapatkan dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan pada 27 Februari lalu.

Artikel itu juga menyebutkan bahwa ratusan pasien yang tersebar di 44 rumah sakit di 22 provinsi berbeda di Indonesia itu, punya gejala dan riwayat tertentu.

Namun di awal artikel, Wartakota telah memberikan klaim bahwa hingga saat ini belum ada pasien dalam pengawasan yang dinyatakan positif virus corona seperti berikut :

Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, Kim Woo Bin Kirim Donasi Rp 1 Miliar

Pasien ini dirawat di ruang isolasi dan dilakukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan apakah sakitnya itu karena COVID corona atau bukan.

Hingga saat ini pasien dalam pengawasan tidak ada yang positif COVID-19 berdasarkan pemeriksaan Balitbangkes.

Kesimpulannya, informasi tersebut ingin memberikan penjelasan soal isu yang beredar tentang ratusan orang yang tengah berada dalam pengawasan virus corona, bukan menunjukkan jumlah kasus atau pasien yang terinfeksi virus corona di Indonesia, guys.

Soal Isu Ratusan Kasus Virus Corona di Indonesia, Ini tanggapan Mahfud MD

Mendengar kabar virus corona ditemukan di Indonesia, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD buka suara.

Menurutnya, soal ratusan orang yang dianggap suspect COVID-19 di Indonesia, orang-orang itu memang meminta untuk diperiksa sendiri karena ketakutan dan hasilnya negatif.

Baca Juga: Keringatan dan Batuk-batuk saat Jumpa Pers, Wakil Menkes Iran Ternyata Positif Corona

"Jangan percaya pada berita hoaks, sampai hari ini, Indonesia termasuk yang masih zero. Zero dari virus corona itu," kata Mahfud di Yogyakarta, Sabtu (29/2/2020) seperti dilansir Antara.

"Coba kalau ada, di mana itu ada virus corona. Itu kan cuma orang mau bikin isu. Saya tidak tahu kalau besok lusa, tapi sampai hari ini tidak ada," imbuhnya.

Untuk itu, Mahfud meminta agar masyarakat lebih teliti dalam menerima informasi.

Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah menemukan 127 hoaks atau berita bohong mengenai penyebaran virus corona jenis baru (COVID-19) ini.

Nah, untuk itu Urbanreaders harus lebih teliti ya dalam menerima setiap informasi yang didapat.

Jangan lupa, telusuri dulu informasi yang kamu dapat dari berbagai sumber, untuk tahu kebenarannya, guys.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait