URedu

Warga Keluhkan Server Down, Disnaker Jateng: Jangan Panik!

Nivita Saldyni, Selasa, 14 April 2020 11.29 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Warga Keluhkan Server Down, Disnaker Jateng: Jangan Panik!
Image: istimewa

Semarang - Baru beberapa hari dibuka, banyak warga Jawa Tengah yang mengeluh gagal mendaftarakan diri dalam program Kartu Prakerja akibat server down.

Tapi jangan khawatir guys, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jateng pastikan pendaftaran Kartu Prakerja akan dibuka hingga 30 gelombang.

"Masih ada kesempatan. Masyarakat tidak perlu khawatir kalau yang gelombang pertama ini belum terdaftar," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jateng, Sakina Rosellasari di Gradhika Bhakti Praja, Senin (13/4/2020) malam.

Nah, Sakina meminta masyarakat agar tak perlu cemas dan panik jika belum terdaftar pada gelombang pertama yang akan ditutup pada Kamis (16/4/2020) mendatang. 

Apalagi, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang kedua hanya selang sepeng dari penutupan gelombang pertama guys. Sementara, dari 421.705 kuota yang didapatkan Jateng, baru 69.690 warga yang mendaftar. Jadi kesempatan masih sangat terbuka lebar.

Melihat permasalahan ini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turut mengambil langkah tegas untuk menindaklanjuti pendaftaran Kartu Prakerja yang terhambat karena server down. 

Ia meminta seluruh dinas tenaga kerja (Disnaker) di wilayahnya untuk sigap dan tanggap mengawal pendaftaran Kartu Prakerja. Ganjar meminta agar hal ini segera dilakukan.

"Tolong Disnaker kabupaten/kota membantu. Layani mereka yang datang dan siapkan kanal pengaduan untuk membimbing mereka," katanya.

Sebab, menurutnya Kartu Prakerja adalah harapan bagi warga, khususnya di masa pandemik corona seperti saat ini.

"Kartu Prakerja ini menjadi harapan mereka. Harus didampingi terus menerus dan berikan pemahaman. Jangan sampai mereka kebingungan. Pendaftaran selama ini memang online, tapi karena server down, harus disiapkan skema lain untuk membantu," pungkas Ganjar.

Hingga saat ini, sedikitnya telah tercatat 284 perusahaan dan 184.031 pekerja di Jateng yang terdampak wabah ini. Untuk itu, Pemprov Jateng terus mendorong warganya yang terdampak COVID-19 untuk bisa mendaftarkan diri ke program Kartu Prakerja.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait