URtainment

22 Tahun Berkarya, Andien Gelar Pertunjukan ‘Melodi Monolog: Dan Lalu'

Naura Aufani Zalfa, Jumat, 18 Februari 2022 12.01 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
22 Tahun Berkarya, Andien Gelar Pertunjukan ‘Melodi Monolog: Dan Lalu'
Image: Poster ‘Melodi Monolog: Dan Lalu’ (Istimewa)

Jakarta - Sebagai bentuk perayaan 22 tahun berkarya, penyanyi sekaligus produser Andien akan menyelenggarakan sebuah pertunjukan daring.

Bertajuk ‘Melodi Monolog: Dan Lalu’, pertunjukan ini akan ditayangkan pukul 19.00 WIB melalui aplikasi streaming Vidio.com pada 22 Februari 2022, tepat pada 22 tahun Andien berkarya.

Andien akan membawakan 12 lagu miliknya yang dibagi 3 fase perjalanan, yaitu: Mulai, Lerai, Sampai. Konsep pertunjukan ‘Melodi Monolog: Dan Lalu’ ini diambil dari proses Andien mencatat mimpi dan menyelami imajinasinya.

Berkonsep live recorded dari hutan De Djawatan, Banyuwangi, ‘Melodi Monolog: Dan Lalu’ ini disutradarai oleh Shadtoto Prasetio. 

Diketahui Andien juga berkolaborasi dengan Music Director Lie Indra Perkasa dan Music Arranger Ali Akbar Sugiri untuk mengemas konsep musik perjalanannya selama 22 tahun. Meski tidak menampilkan lagu baru, dikatakan pertunjukan ini akan menampilkan nuansa musik yang berbeda.

1645160235-Andien-&-Collaborators-of-Melodi-Monolog.pngSumber: Andien berkolaborasi dengan banyak seniman untuk ‘Melodi Monolog: Dan Lalu’ (Istimewa)

“Awalnya aku ngebayangin visualnya semacam imaginary journey into another realm, jadi bunyi-bunyian alat tiup orkes mendominasi. Aku juga merasa treatment lagu-lagu-lagunya harus cinematic, terisi dengan bunyi-bunyian ilustratif yg non konvensional,” ujar Lie Indra Perkasa.

Selain musik, Andien juga akan tampil dengan busana upcycle hasil dari gabungan 4 gaun yang ia pakai di konser-konser terdahulu. Untuk itu Andien berkolaborasi dengan Zico Halim dan Jonathan Andy.

Andien berharap  karya ini akan menyentuh hati banyak penonton yang selama ini sudah setia menemani perjalanan Andien di dunia musik.

“Kesempatan menyelenggarakan 22 tahun berkarya di 22.02.2022 ini adalah kesempatan yang hanya datang satu kali dalam seumur hidupku. Dengan pertunjukan daring ini, aku bisa mewujudkan imajinasi terliarku di tengah hutan, yang sudah menjadi impianku sejak dulu. Pada kesempatan ini, aku ingin membagikan cerita melalui pertunjukan yang sarat makna, yang aku harap bisa menjadi refleksi dari perjalanan kita semua dalam fase sirkular perjalanan manusia,” ucap Andien.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait