URsport

3 Fakta Ronaldo Banting HP Suporter Usai Kalah dari Everton

Rizqi Rajendra, Senin, 11 April 2022 14.33 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
3 Fakta Ronaldo Banting HP Suporter Usai Kalah dari Everton
Image: Foto Cristiano Ronaldo (Instagram/cristiano)

Jakarta - Aksi kemarahan megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo menjadi sorotan di media sosial. Pasalnya, striker asal Portugal tersebut membanting HP milik salah seorang suporter Everton.

Insiden Ronaldo membanting HP suporter tersebut dilakukan usai Manchester United kalah 1-0 dari Everton pada Sabtu, (9/4/22) di Goodison Park. Kekalahan itu membuat Manchester United semakin jauh dari perebutan empat besar Liga Champions Eropa.

Dari video yang beredar, terlihat Ronaldo dan tim sedang berjalan ke luar lapangan. Namun ketika ada seorang penonton merekamnya, Ronaldo menunjukkan rasa frustrasinya kepada sang penonton lalu kemudian membanting HP milik suporter Everton tersebut.

Berikut Urbanasia rangkum 3 fakta terkait insiden Ronaldo membanting HP suporter Everton: 

1. Suporter Merupakan Seorang Bocah Pengidap Autisme

Seorang ibu bernama Sarah Kelly mengklaim bahwa putranya, Jacob Harding alias Jake diserang Ronaldo usai laga Manchester United kontra Everton. Jake merupakan bocah berusia 14 tahun yang mengidap autisme dan menderita penyakit dyspraxia.

Menurutnya, awalnya Jake merekam Ronaldo untuk melihat lebih jelas mengenai luka yang ada di kakinya. Namun di luar dugaan, Ronaldo malah mengamuk dan membanting HP milik putranya itu. Sarah Kelly dalam akun Facebook pribadinya juga membagikan foto tangan Jake yang memar dan ponsel yang hancur.

"Kami berada tepat di dekat lorong tempat mereka berjalan melewatinya. Putra saya ada di sana merekam mereka semua. Dan kemudian dia mengeluarkan ponselnya karena Ronaldo telah menurunkan kaus kakinya dan kakinya berdarah," kata Sarah Kelly seperti dikutip Daily Mail, Senin, (11/4/22).

"Dia mengeluarkan ponsel untuk melihat apa itu, dia bahkan tidak berbicara. Ronaldo kemudian hanya berjalan melewatinya, dengan amarah yang mengerikan dan menghancurkan telepon dari tangan anak saya dan terus berjalan," sambungnya.

Sebagai seorang ibu, Sarah Kelly pun menyayangkan tindakan Ronaldo tersebut, terlebih, putranya masih kecil dan mengidap penyakit autisme.

"Saya menangis, saya terguncang, Jacob benar-benar terkejut. Dia autis dan dia juga menderita dyspraxia, jadi dia tidak benar-benar mencerna apa yang terjadi sampai kami tiba di rumah. Dia seorang anak autis dan dia telah diserang oleh seorang pemain sepak bola, begitulah saya melihatnya sebagai seorang ibu," katanya.

2. Ronaldo Minta Maaf

Atas tindakannya tersebut, Ronaldo menyampaikan permohonan maafnya secara terbuka. Ia membenarkan tindakannya tersebut dan Ronaldo mengaku tidak bisa mengontrol dirinya saat sedang emosi.

"Tidak pernah mudah untuk menghadapi emosi di saat-saat sulit seperti yang sedang kita hadapi. Namun demikian, kami harus selalu menghormati, sabar, dan memberi contoh kepada semua anak muda yang menyukai permainan indah," tulis Ronaldo melalui Instagramnya @Cristiano, Minggu, (10/4/22).

Sebagai bentuk permohonan maaf, Ronaldo pun mengundang Jake untuk menyaksikan langsung dirinya bertanding di Stadion Old Trafford.

"Saya ingin meminta maaf atas kemarahan saya dan, jika memungkinkan, saya ingin mengundang suporter ini untuk menonton pertandingan di Old Trafford sebagai tanda fair-play dan sportivitas," ujar Ronaldo.

3. Pihak Kepolisian Lakukan Investigasi

Permintaan maaf dari Cristiano Ronaldo tersebut rupanya tidak membuat permasalahan itu serta merta selesai begitu saja. Tindakan striker Manchester United tersebut kini bergulir ke ranah hukum.

Pasalnya, pihak kepolisian Merseyside telah mengonfirmasi bahwa mereka sedang melakukan investigasi untuk menyelidiki insiden Cristiano Ronaldo yang membanting HP milik suporter Everton tersebut.

"Kepolisian Mersey dapat mengonfirmasi bahwa mereka sedang melakukan investigasi menyusul insiden di pertandingan #EVEMAN di Goodison yang melibatkan pemain Manchester United saat mereka berjalan keluar lapangan dan akan berbicara kepada semua pihak yang terlibat," tulis akun Twitter @MerPolEFC.

Atas tindakannya menyerang suporter Everton itu, Ronaldo berpotensi bakal diperiksa oleh Kepolisian Merseyside dalam proses penyelidikan lebih lanjut.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait