4 Tanda Terlalu Sering Scrub Wajah

Jakarta - Produk scrub kerap digunakan untuk membantu mengangkat sel kulit mati dan meregenerasi kulit. Secara berkala, kamu perlu melakukan pengelupasan kulit dengan bantuan scrub untuk menjaga kulitmu tetap halus dan lembut.
Namun, melakukan scrub kulit wajah tidak boleh terlalu sering, guys. Idealnya, pengangkatan sel kulit mati dilakukan setiap seminggu sekali saja. Hal ini untuk memberi jeda waktu agar sel kulit yang baru sempat tumbuh lagi.
Kalau kamu melakukan scrub kulit wajah terlalu sering, berikut efek yang akan terjadi, guys!
1. Kulit Terasa Kasar
Maksud hati bikin kulit wajah jadi halus, tapi kalau keseringan scrub wajah malah kulitmu akan jadi terasa kasar, guys. Ini karena kulit wajah kamu tidak sempat memproduksi sel kulit wajah yang baru karena terus menerus kamu kikis dengan scrub.
2. Kulit Lebih Berminyak
Kulit wajah yang terlalu sering di-scrub, akan kehilangan kelembapan alaminya. Akibatnya, kulit akan terangsang untuk memproduksi lebih banyak minyak. Produksi minyak yang berlebihan ini juga berisiko bikin kamu jerawatan loh, guys.
3. Muncul Kerutan
Lagi-lagi karena proses peremajaan sel kulit tidak terjadi, maka timbullah kerutan-kerutan halus di wajah kamu. Selain itu, kulit kamu juga bisa tampak lebih kusam.
4. Kehilangan Kealamiannya
Saat kamu terlalu banyak melakukan pengelupasan kulit dengan scrub, tekstur kulit menjadi tampak tidak alami. Pada beberapa orang, kulit akan tampak kemerahan dan mengilat seperti plastik. Pastinya kamu nggak kepengen ini kan, guys?