5 Alasan Cowok Nggak ‘Nembak’ Kamu Nih Ladies

Urbanreaders pernah nggak sih, ngalamin deket sama cowok, udah merasa clicked banget, chemistry ada, sering chat dan telepon berjam-jam, tapi kok dia nggak nembak juga, ya? Kamu jadi merasa bingung dengan status hubungan kalian. Dibilang teman biasa, nggak, dibilang pacar, juga bukan. 

Waktu kamu coba mancing-mancing ke arah komitmen pun, ternyata dia bilang belum siap punya pacar. Duh! Kok bisa gitu, ya?
Ada beberapa alasan kenapa cowok akhirnya memutuskan untuk tidak jadian sama kamu. Berikut beberapa alasannya, guys.

1. Kamu Bukan Prioritasnya

Mungkin kamu menghabiskan banyak waktu dengan dia dan secara rutin berkomunikasi. Namun, sebenarnya, dia tidak akan memilih bertemu kamu dibandingkan bertemu teman-temannya atau bermain futsal. Selama ini hubungan kalian terkesan dekat dan intensif, karena kamu belum pernah menjadi pihak yang menuntut waktu bersamanya.

2. Semua Temannya Punya Pacar

Si dia tidak mau jadi orang yang dicap ‘jomblo’, sehingga perlu ada seseorang yang bisa diajak jalan ketika teman-temannya tidak available, atau temannya mengajak double date. Namun, pada dasarnya dia tidak menginginkan hubungan yang serius.

3. Kalian Pernah Berhubungan Tetapi Gagal

Beberapa hubungan seperti ini terjadi dengan mantan pacar sendiri. Dia merasa sudah tahu seluk beluk hubungan kalian dan cara mengambil hatimu. Mungkin dia juga sadar bahwa hubungan kalian tidak akan berhasil (lagi), tapi dia tidak mau hari-harinya “kosong” tanpa ada seseorang yang khusus. Situasi ini juga kerap terjadi karena alasan kedekatan secara fisik.

4. Dia Kurang ‘Sreg’ dengan Ortumu atau Ortunya

Kalau restu orang tua adalah hal yang penting bagi dia, bisa jadi dia akan mundur ketika ada ganjalan dari pihak orang tua, baik orang tua kamu maupun orang tua dia sendiri. Jadi, dia sudah tahu bahwa hubungan ini tidak berpotensi untuk jangka panjang. Mungkin dia tetap menjalin komunikasi denganmu karena dia sebenarnya punya perasaan suka atau dia hanya menunggu sampai ada calon pacar lain yang lebih potensial.

5. Kamu Terlalu ‘Mudah Memberi’

Selama dekat dengan kamu, dia bisa mendapatkan hampir semua yang dia mau dengan mudah. Dia tidak perlu berusaha atau melalui tantangan untuk mendapatkan keinginannya. Jadi, buat apa harus ada komitmen?