URedu

5 Cara Optimalkan Akun LinkedIn untuk Kemajuan Karier 

Shelly Lisdya, Selasa, 4 Januari 2022 15.41 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
5 Cara Optimalkan Akun LinkedIn untuk Kemajuan Karier 
Image: Ilustrasi LinkedIn. (Freepik)

Jakarta - LinkedIn merupakan salah satu aplikasi yang digunakan masyarakat untuk melamar kerja. Sayangnya, tak sedikit pengguna yang belum mampu mengoptimalkan potensi dari aplikasi ini.

Apabila Urbanreaders, masih bingung, berikut cara mengisi LinkedIn agar lebih mudah dalam menemukan pekerjaan ataupun peluang bisnis.

1. Saat mengisi data diri/profile diisi hingga kamu mendapat peringkat All Star

Mengutip LinkedIn milik Ian Pradana, Selasa (4/1/2022), banyak pengguna LinkedIn melewatkan bagian ini, mereka belum mengisi data diri mereka dengan lengkap.

Ian menyebut, pengguna yang data dirinya sudah lengkap atau telah memiliki profile all star memiliki kesempatan lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan dibandingkan dengan yang tidak lengkap dalam mengisi data diri di profilnya.

Hal ini dikarenakan mesin pencari dari LinkedIn akan menaruh akun pengguna yang memiliki data diri lengkap diatas akun yang data dirinya belum lengkap. Oleh karena itu pengguna dengan data diri yang lengkap akan lebih mudah ditemukan di mesin pencari LinkedIn.

2. Penulisan headline di profile LinkedIn

Pada profile LinkedIn, pengguna diberi kebebasan untuk menuliskan headline guna memasarkan dirinya. Headline ini berfungsi untuk memudahkan pihak perekrut dalam mencari orang yang tepat pada bidang yang dibutuhkan.

Misalnya perusahaan A ingin mencari seseorang yang ahli di bidang management, perekrut hanya tinggal menulis management expert ataupun management di mesin pencari LinkedIn untuk menemukan orang yang ia cari.

Dalam penulisan headline ini pengguna tidak dibatasi hanya dengan menulis satu headline saja namun bisa banyak seperti: Management Expert | Copywriter | Lecturer dan lain sebagainya. Kamu bisa menuliskan keahlian yang dimiliki pada bagian Headline ini, namun yang perlu diingat bagian pertama Headline harus ditulis dengan bidang yang paling anda inginkan atau anda suka. Hal ini karena pada mesin pencari LinkedIn, headline yang ditulis pertama akan menjadi keyword kamu di mesin pencari.

3. Posting hasil pekerjaan berupa artikel, gambar ataupun video

LinkedIn menyediakan menu post untuk penggunanya dimana anda bisa memposting atau mengupload hasil pekerjaan anda. Banyak pengguna LinkedIn yang belum menggunakan fitur ini. Biasanya pengguna LinkedIn hanya melakukan repost ataupun memberi like pada postingan orang lain, padahal semestinya mereka menggunakan fitur posting ini untuk mengupload konten yang mereka buat sendiri sesuai dengan bidang yang mereka tekuni.

Seperti memposting gambar-gambar desain atau rancangan rumah bagi pengguna yang menggeluti bidang arsitektur atau mengupload hasil foto yang dilakukan ketika pemotretan jika ia menggeluti bidang photographer atau bisa juga mengupload konten konten bisnis jika anda menggeluti bidang manajemen, ekonomi dan bisnis. Selain itu kamu juga bisa mengupload keikutsertaan dalam seminar jika mengikuti seminar.

4. Jangan terdengar putus asa

Sementara dari laman Forbes, mengimbau pengguna untuk tidak menulis "aktif mencari peluang" kendati sedang mencari kerja. Hal ini dikarenakan untuk menunjukkan nilai dirimu saat perusahaan sedang mencari kandidat.

5. Membangun koneksi di LinkedIn

Di LinkedIn kamu juga bisa membangun koneksi dengan menggunakan fitur connections. Biasanya pengguna LinkedIn yang berpengalaman akan menggunakan fitur ini untuk mempermudahkan mereka bisa masuk dalam suatu perusahaan. Jadi bagaimana menurut kalian? Semoga kamu cepat mendapat pekerjaan ya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait