URguide

5 Penyebab Anyang-anyangan yang Perlu Kamu Waspadai

Itha Prabandhini, Selasa, 18 Agustus 2020 14.00 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
5 Penyebab Anyang-anyangan yang Perlu Kamu Waspadai
Image: Ilustrasi anyang-anyangan. (Freepik)

Jakarta - Anyang-anyangan atau disuria adalah rasa nyeri dan tidak nyaman yang dirasakan saat buang air kecil. Saat mengalami anyang-anyangan, muncul keinginan untuk buang air kecil terus menerus, meskipun air seni yang dikeluarkan tidak banyak.

Rasa nyeri yang muncul bisa berasal dari gangguan atau infeksi yang terjadi di kandung kemih, uretra, atau area antara alat kelamin dan anus.

Anyang-anyangan banyak terjadi terutama pada cewek. Meski begitu, cowok juga berisiko mengalami gangguan ini.

Gejala yang ditimbulkan dari anyang-anyangan dapat muncul dalam beberapa jenis, misalnya urin berwarna merah muda atau kecoklatan karena ada kandungan darah pada urin, rasa sakit pada tubuh bagian samping atau belakang, keluar cairan tidak normal dari penis atau vagina, dan demam.

Ada banyak kondisi yang menyebabkan terjadinya anyang-anyangan. Berikut beberapa penyebab yang perlu diwaspadai.

1. Infeksi Saluran Kencing (ISK)

1597730401-anyang2an2.jpgIlustrasi. (Freepik)

ISK terjadi karena infeksi bakteri yang masuk ke dalam saluran kencing, mulai dari ginjal hingga uretra. Adanya infeksi bakteri menimbulkan peradangan yang membuat kamu merasakan nyeri saat buang air kecil.

2. Penyakit Menular Seksual

1597730431-anyang2an3.jpgIlustrasi. (Freepik)

Bakteri atau virus yang menyebabkan penyakit seperti herpes, klamidia, atau gonore, juga dapat menginfeksi saluran kemih. Karena itu, saat kamu mengalami anyang-anyangan, perlu juga untuk memeriksa apakah kamu juga mengalami infeksi akibat penyakit menular seksual.

3. Infeksi Kelenjar Prostat (prostatitis)

1597730361-anyang2an4.jpgIlustrasi. (Freepik)

Buat para cowok, penyebab anyang-anyangan yang paling sering terjadi adalah akibat adanya infeksi pada kelenjar prostat. Hal ini terjadi karena adanya bakteri di dalam prostat, yang menyebabkan terjadinya infeksi dan peradangan.

4. Reaksi Alergi

1597730501-anyang2an5.jpgIlustrasi. (Freepik)

Penggunaan produk-produk seperti sabun kewanitaan, tisu toilet, douche, maupun pelumas, dapat menimbulkan reaksi alergi pada beberapa orang. Kondisi ini juga dapat menyebabkan anyang-anyangan.

5. Kanker Kandung Kemih

1597730527-anyang2an6.jpgIlustrasi. (Freepik)

Sel-sel yang tumbuh secara tidak normal dalam kandung kemih dapat berkembang menjadi kanker. Kondisi ini juga dapat ditandai dengan seringnya frekuensi buang air kecil, rasa sakit ketika buang air kecil, dan penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.

Lalu, bagaimana cara mengatasinya?

Saat kamu mengalami anyang-anyangan, cobalah untuk mencari tahu apa yang mungkin menjadi penyebabnya. Periksa riwayat aktivitas kamu sebelumnya yang mungkin bisa mengakibatkan gangguan ini.

Jika kemungkinan anyang-anyangan terjadi karena pemakaian produk, maka segera hentikan penggunaan produk tersebut. Namun, jika karena infeksi bakteri dan kondisi ini bertambah serius, segera periksakan diri ke dokter agar infeksi segera bisa diatasi.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait