6 ASN di Pemerintahan Kota Malang Positif COVID-19
Malang - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang terpapar coronavirus disease, menyusul wali kota dan sekretaris daerah.
Dengan demikian, keenam ASN ini menambah deretan baru jumlah kasus COVID-19 di wilayah pemerintahan. Sebelumnya, enam ASN ini merupakan bagian dari 15 ASN yang telah dirapid dua kali.
Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang, Nur Widianto menyatakan, keenam ASN yang terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut berdinas di bagian sekretariat.
"Mereka (enam ASN) reaktif. Dan sisanya negatif COVID-19," ujarnya kepada awak media, Jumat (4/12/2020).
Baca Juga: Istri Wali Kota Malang Terpapar COVID-19
Widianto pun melanjutkan, jika saat ini, keenam ASN tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang. Sedangkan untuk sembilan ASN yang dinyatakan negatif COVID-19 tetap dianjurkan untuk menjalani isolasi mandiri di rumah.
"Untuk yang negatif, direkomendasikan isolasi mandiri di rumah atas indikasi yang kemarin saya informasikan dua kali reaktif," tambahnya.
Lebih jauh, untuk kondisi enam ASN tersebut, tidak ada gejala klinis yang menyertai. Hanya, mereka memang sering berinteraksi secara langsung, baik dengan wali kota ataupun sekretaris daerah.
Sedangkan untuk proses treatment, keenamnya lebih dikuatkan lagi sisi imunitasnya dengan pemberian suplemen dan olahraga teratur.
"Treatment-nya baik wali kota, kemudian enam ASN dimaksud itu tidak ada gejala klinis sama sekali. Hanya penguatan dari sisi stamina tubuh, kemudian suplemen, harus sering diajak olahraga. Seperti itu saja," pungkasnya.