URtainment

Adele Lim Tolak Gabung di Sekuel 'Crazy Rich Asians,' Kenapa Ya?

Dilla Sufianita, Senin, 9 September 2019 11.15 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Adele Lim Tolak Gabung di Sekuel 'Crazy Rich Asians,' Kenapa Ya?
Image: The National

Jakarta- Penulis Crazy Rich Asians, Adele Lim dipastikan nggak bakal ikut proyek sekuel film ini.

Lim beralasan dia dibayar lebih rendah dari rekan penulis naskah, Peter Chiarelli.

Sumber dari Hollywood Reporter menyebutkan Lim ditawari US$ 110 ribu, sedangkan Peter diberi US$ 800 ribu sampai US$ 1 juta.

“Kalau aku nggak dapat bayaran yang sama setelah CRA (Crazy Rich Asians), aku nggak bisa membayangkan gimana sama orang lain, kamu diberi standar karena filmmu sebelumnya, yang mana perempuan bukan kulit putih nggak akan pernah dapatkan,” kata Lim dilansir dari Huffington Post.

“Nggak ada cara realistis yang bisa mewujudkan kesetaraan ini,” lanjutnya.

Baca Juga: Main di Spin-off Film 'GI Joe: Snake Eyes', Iko Uwais Bakal Adu Akting dengan Henry Golding

Blockbuster 2018 ini dipuji karena mewakili komunitas Asia-Amerika, tapi Lim bilang kalau dia dan wanita non kulit putih lainnya hanyalah ‘pemanis’ untuk menambah unsur budaya.

“Diberi bayaran seperti itu nggak membantu tapi bikin aku merasa, begini mereka melihat kontribusiku,” kara Lim yang juga menjadi penulis di One Tree Hill.

Warner Bros menganggap hal ini sudah biasa mengingat industri hiburan tradisional sudah menetapkan bayaran sesuai pengalaman. Penghargaan penulisan naskah pertama Lim adalah hit rom-com 2018. Sedangkan Peter sudah masuk dalam proyek film ‘Proposal’ tahun 2009 dan ‘Now You See Me 2’ di 2016.

Warner Bros menolak keluar dari standar dan keputusan ini didukung Toby Emmerich.

Baca Juga: Wow, Will Smith dan Martin Lawrence Reunian di 'Bad Boys for Life'

Peter Chiarelli sudah menawarkan untuk membagi bayarannya supaya Warner Bros menarik Lim dengan gaji yang setara, Lim tetap nggak mau dan teguh sama keputusannya.

“Pete sangat ramah, tapi apa yang aku lakukan nggak harus bergantung sama kemurahan hati penulis pria berkulit putih,” aku Lim.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait