URtech

Ajak Game Hancurkan Kabah, Fortnite Tuai Kecaman

Afid Ahman, Senin, 5 Juli 2021 17.52 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Ajak Game Hancurkan Kabah, Fortnite Tuai Kecaman
Image: Ajak Game Hancurkan Kabah, Fortnite Tuai Kecaman (Foto/Youtube Digirambo Rambo)

Jakarta - Game battle royale Fortnite mendapatkan  kecaman karena dianggap menghina umat Islam. Sebab ada bagian dalam gamenya yang mengajak untuk bangunan yang mirip Kabah untuk naik ke level berikutnya.

Kritik awalnya dilayangkan Direktur Al-Azhar International Center untuk e-Fatwa, Osama Al-Hadidy, yang menganggap aksi menghancurkan Kabah tersebut merupakan penghinaan bagi umat Islam.

"Ini bisa mempengaruhi kepercayaan dan mental anak muda. Ini juga meremehkan pentingnya tempat suci bagi umat Islam," tulisnya.

Baca Juga : Game GTA VI Dikabarkan Akan Rilis pada 2025

"Al-Azhar International Center sebelumnya memperingatkan beberapa game elektronik yang menyita pikiran anak muda, mengalihkan mereka dari tugas dasar untuk memperoleh pengetahuan atau pekerjaan yang berguna, dan mengunci mereka di dunia maya sambil menghasut kebencian dan merugikan orang lain," sambung Osama.

Fortnite sempat membuat klasifikasi pada 29 Juni di akun Facebooknya, namun telah dihapus. Mereka mengatakan bahwa map yang memiliki benda mirip Kabah tersebut bukan buatan mereka.

Baca Juga : Beli Voucher Game Mobile Kini Kena Pajak 10 Persen

”Kami ingin mengklarifikasi tentang keberadaan Kabah di dalam game. Hal itu ternyata dibuat oleh pemain di mode Creative. Dan sebenarnya di Map/pulau itu, pemain tidak bisa menghancurkan Kabah,” tulis unggahan di Facebook mereka.

Untuk diketahui Creative Mode memungkinkan pemain untuk membangun Map atau wilayah sendiri dengan bebas dan tanpa ada batasan. Fortnite sendiri memang menyediakan beragam tool sehingga pemain dapat merancang beragam arena eksperimental.

”Kami ingin meluruskan bahwa tim Fortnite sangat menghargai semua agama dan bekerja dengan sangat dekat dengan pembuat konten di game untuk memastikan pengalaman bermain game yang aman untuk semua pemain,” pungkas Fortnite.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait