URnews

Antartika Catat Kasus Pertama COVID-19, Jadi Benua Terakhir yang Terpapar

Griska Laras, Rabu, 23 Desember 2020 12.17 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Antartika Catat Kasus Pertama COVID-19, Jadi Benua Terakhir yang Terpapar
Image: Freepik

Jakarta - Antartika sudah bukan lagi menjadi satu-satunya benua yang bebas dari virus corona. Pada Selasa (22/12/2020), benua di ujung selatan bumi itu mengonfirmasi kasus COVID-19 pertamanya.

Kasus ini sekaligus menjadikannya sebagai benua terakhir yang terkena pandemi.

Melansir Wall Street Journal, Rabu (23/12/2020), 36 orang tentara dan warga sipil yang berada di pangkalan Bernardo O'Higgins Riquelme dilaporkan terinfeksi COVID-19.

Sebagai informasi, pangkalan O'Higgins itu merupakan salah satu dari 13 pangkalan militer Chile yang aktif di Antartika.  Stasiun penelitian itu terletak di ujung semenanjung Antartika paling utara dan menghadap ke teluk yang sering dihiasi gunung es.

Dilaporkan Associated Press via National Post, Saat ini ke-36 orang yang tepapar virus sudah dievakuasi ke Kota Punta Arenas Chile. Mereka sedang menjalani isolasi dan dalam kondisi baik.

"Berkat tindakan pencegahan yang tepat waktu kami bisa membebaskan personel tersebut yang setelah menjalani kontrol medis dan tes PCR ternyata positif COVID-19,” Ungkap salah satu personel angkatan darat Chile kepada Newsweek.

Pencegahan klaster COVID-19 di Antartika pun harus dibayar mahal. Semua proyek penelitian besar di Antartika telah dihentikan, mengingat virus tersebut dapat berkembang biak dalam suhu yang sangat dingin.

Dokumen Dewan Manajer Program Antartika Nasional mencatat virus tersebut sangat menular dengan mortalitas dan morbiditas yang signifikan di lingkungan Antartika yang ekstrem serta perawatan medis yang terbatas.

Meski Antartika tidak memiliki penduduk tetap, ada sekitar seribu peneliti dan pengunjung yang menetap di sana selama musim dingin.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait