AS Roma Mampu Hentikan Catatan Sempurna AC Milan di Serie A
Milan - Catatan sempurna AC Milan di awal musim Serie 2020/2021 akhirnya terhenti. Adalah AS Roma yang memaksakan hasil imbang 3-3 dalam lawatannya ke kota mode. Duh!
Milan dalam performa luar biasa sejak kompetisi dihelat usai pandemi virus corona. Mereka dengan mudahnya meraih kemenangan di bawah asuhan Stefano Pioli yang berlanjut hingga awal musim ini.
Menyusul kemenangan 2-1 di Derby Milan, Milan memuncaki klasemen dengan 12 poin alias sempurna. Modal inilah yang dipakai saat menjamu Roma di San Siro, Selasa (27/10/2020) dini hari WIB.
Milan sayangnya tampil tanpa Gianluigi Donnarumma dan Jens Petter Hauge yang harus dikarantina karena terpapar COVID-19. Maka dari itu Milan memainkan Ciprian Tatarusanu di bawah mistar.
Baca Juga: Gila! AC Milan Tren Menang Terus Berlanjut
Zlatan Ibrahimovic langsung unjuk gigi saat membawa Milan unggul saat laga belum genap berjalan dua menit. Mendapat umpan dari Rafael Leao, Ibrahimovic menggapainya di kotak penalti dan mudah saja diceploskan ke gawang Pau Lopez.
Ini adalah gol tercepat Milan sepanjang sejarah Serie A, 1 menit 48 detik. Tapi, Milan lantas kebobolan di menit ke-14 saat Edin Dzeko menyundul bola sepak pojok dan tak kuasa dihalau Tatarusanu.
Gol sundulan ke-16 Dzeko sejak debut di Serie A pada 2015/2016, terbanyak kedua di Serie A setelah Leonardo Pavoletti. Alexis Saelemaekers membawa Milam berbalik unggul di menit ke-47 saat umpan tarik Leao dari sisi kiri mudah saja disonteknya jadi gol.
Tapi, Roma belum menyerah karena mampu menyamakan skor lagi di menit ke-68 saat Pedro dilanggar Ismael Bennacer. Wasit menunjuk titik putih dan Jordan Veretout dengan sempurna menunaikan tugasnya.
Giliran Milan mendapat penalti pada menit ke-79 saat Gianluca Mancini melanggar Hakan Calhangolu. Ibrahimovic membuat Milan unggul 3-2 sekaligus brace ketiga beruntun di Serie A musim ini, pertama yang melakukannya di Serie A sejak Cheick Diabate pada 2018.
Ibrahimovic pun memimpin klasemen top scorer dengan 7 gol sejauh ini. Kemenangan Milan tapi sirna pada menit ke-85 saat Marash Kumbulla menyontek bola di depan gawang yang kosong dari situasi sepak pojok.
Milan harus puas dengan skor 3-3. Meski kehilangan rekor sempurnanya di awal musim ini, Milan menajamkan catatan selalu mencetak gol di 21 pertandingan terakhirnya dan juga selalu bikin minimal dua gol atau lebih selama 11 laga beruntun, menyamai rekor tahun 1959. Milan saat ini punya 13 poin dari 5 laga, di posisi teratas Serie A.