URtrending

Awas! Jangan Sembarangan Main Ponsel di Pom Bensin, Fatal Akibatnya

Healza Kurnia H, Jumat, 11 Oktober 2019 18.10 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Awas! Jangan Sembarangan Main Ponsel di Pom Bensin, Fatal Akibatnya
Image: Akibat penggunaan ponsel oleh konsumen saat pengisian BBM, Pom Bensin di kawasan Cipayung hangus terbakar pada Jumat (11/10/2019). (istimewa)

Jakarta - Guys, ngaku nih siapa yang sampai saat ini sering menggunakan ponsel saat berada di stasiun pengisian bahan bakar alias pom bensin?

Kalo ada, yuk please jangan sekali-kali bermain ketika sedang di pom bensin atau bahkan ketika pengisian BBM berlangsung.

Pasalnya, baru saja terjadi kebakaran yang menghanguskan pom bensin di Jalan Pagelarang, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (11/10/2019).

Kebakaran ini sendiri diduga karena penggunaan ponsel konsumen.

Baca Juga: Santai Melihat Kebakaran di Bandung, Video Ukhti Santuy Ini Jadi Perbincangan Netizen

Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin PKP) Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, kebakaran berawal dari satu mobil Daihatsu Grandmax B 1533 L mengisi bensin di SPBU tersebut.

"Dugaan penyebabnya handphone. Pengemudinya main handphone saat isi bahan bakar. Mungkin radiasi kemudian timbul api dan bakar mobil dan SPBU-nya. Pengemudinya tidak ada, melarikan diri," ujar Gatot saat dikonfirmasi wartawan, Jumat sore.

Api kemudian membakar mobil dan SPBU. Petugas kemudian menerima laporan sekitar pukul 14.46 WIB.

Sebanyak 12 mobil pemadam kebakaran dan 55 personel diturunkan untuk memadamkan api. Kini, pemadaman api sudah selesai.

Baca Juga: Selama September 9 Kasus Kebakaran Terjadi di Malang, Rugikan Rp 93 Juta

Garis polisi sudah terpasang di sekitar TKP. Mobil yang terbakar juga telah dipindahkan. Meski begitu, belum diketahui apakah ada korban atau tidak akibat peristiwa tersebut.

Nah, belajar dari kejadian ini jangan ya guys sekali-sekali bermain HP di Pom Bensin.(*)

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait