Beautydoozy

Mengandung Lactobacillus Reuteri, Sufor Ini Bagus Buat Pencernaan Anak

Urbanasia, Senin, 12 Mei 2025 11.16 | Waktu baca 4 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Mengandung Lactobacillus Reuteri, Sufor Ini Bagus Buat Pencernaan Anak
Image: Ilustrasi - Susu formula yang mengandung L. reuteri. (Freepik/jcomp)

Jakarta - Memilih susu formula (sufor) untuk anak bukan perkara mudah. Kamu harus mencari tahu mana sufor yang memiliki kandungan penting untuk tumbuh kembang anak, misalnya Lactobacillus Reuteri (L. reuteri).

L. reuteri merupakan bakteri baik yang sangat bagus untuk pencernaan anak. Kandungan ini bisa ditemukan pada air susu ibu (ASI). Namun kandungan ini agak jarang ditemukan di susu formula yang beredar di pasaran.

Tapi kamu nggak usah khawatir. Saat ini ada susu formula yang mengandung lactobacillus reuteri di Indonesia. Susu itu adalah Lactogrow dari Nestle.

Yuk cari tahu tentang Lactobacillus Reuteri dan susu Lactogrow yang diklaim baik untuk pencernaan dan tumbuh kembang anak!

Mengenal Lactobacillus Reuteri

Probiotik atau bakteri baik sangat diperlukan dalam menjaga kesehatan usus, fungsi kekebalan tubuh, bahkan hingga perkembangan otak.

Bakteri baik ini punya banyak jenis, salah satunya Lactobacillus reuteri DSM 17938, yang berasal dari Lactobacillus reuteri ATCC 55730 tapi tanpa gen resistensi antibiotik sehingga lebih aman untuk manusia.

Keberadaan Lactobacillus reuteri ini sudah diteliti secara mendalam oleh banyak ilmuan untuk mengungkap manfaatnya dalam mengatasi gangguan sistem pencernaan, seperti sembelit, diare, nyeri usus, dan sebagainya.

Lactobacillus reuteri bisa ditemukan di berbagai bagian tubuh manusia, seperti saluran pencernaan, saluran kemih, kulit, dan ASI.

Berbagai manfaat itu bisa dihasilkan karena bakteri ini menghasilkan zat-zat khusus yang mampu melawan bakteri patogen dalam tubuh.

Selain itu, L. reuteri juga memperkuat barier alami usus, sehingga bakteri jahat tidak mudah masuk ke jaringan tubuh dan menyebabkan penyakit.

Qinghui Mu dalam jurnal berjudul ‘Role of Lactobacillus reuteri in Human Health and Diseases’ mengungkap berbagai manfaat dari probiotik ini.

Pertama, L. reuteri mampu menghasilkan molekul antimikroba, seperti asam organik, etanol, dan reuterin. Aktivitas antimikroba ini mampu menghambat kolonisasi mikroba patogen dan mengubah komposisi mikrobiota komensal di dalam inang.

Kedua, L. reuteri juga bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh. Pasalnya, beberapa galur L. reuteri bisa mengurangi produksi sitokin pro-inflamasi sekaligus meningkatkan perkembangan dan fungsi sel T regulator.

Sebagai informasi, sel T regulator adalah jenis sel T yang berfungsi menekan respons imun dan menjaga keseimbangan sistem kekebalan tubuh.

Ketiga, L reuteri mampu memperbaiki penyakit inflamasi, baik yang ada dalam usus maupun di jaringan lain. Hal ini terjadi lantaran peningkatan L. reuteri mampu memperkuat penghalang usus yang dapat menurunkan translokasi mikroba.

Tak hanya pada kesehatan sistem pencernaan, adanya L. reuteri ternyata juga berpengaruh pada perkembangan otak anak. Hal ini terjadi akibat adanya mekanisme gut-brain axis.

Dalam praktiknya, L. reuteri membantu produksi neurotransmiter penting seperti serotonin, yang berperan dalam mengatur emosi, perilaku, dan fungsi kognitif.

Artinya, dengan menjaga usus anak tetap sehat, orang tua secara tidak langsung juga mendukung tumbuh kembang mental dan emosional anak.

Berbagai studi juga mengungkap bawa suplementasi Lactobacillus reuteri, terutama strain DSM 17938, dapat mengurangi jumlah bakteri jahat di usus bayi dan memperkuat daya tahan usus terhadap infeksi serta inflamasi.

Lactogrow, Satu-satunya Susu dengan Lactobacillus Reuteri

1747023181-Dokter-Ariani-Dewi-Widodo-Sp.A(K).JPG

Dokter Spesialis Anak, Ahli Gastro Hepatologi, dr Ariani Dewi Widodo. (Lactogrow)

Lactobacillus reuteri bukan hanya membantu pencernaan, tapi juga berkontribusi pada pertumbuhan dan perkembangan anak secara menyeluruh.

Dengan menjaga keseimbangan mikrobiota usus, orang tua telah mendukung kesehatan tubuh dan otak anak sejak awal kehidupannya.

Seperti dijelaskan di awal, L. reuteri secara prinsip bisa didapat salah satunya dari Air Susu Ibu (ASI). Namun seperti yang diketahui, jumlah ASI terkadang tidak mencukupi, sehingga harus dibantu dengan susu formula (sufor).

Mengingat pentingnya L. reuteri bagi tumbuh kembang anak, sangat penting bagi orang tua untuk memilih sufor yang punya kandungan bakteri baik ini.

Untuk itu, Lactogrow hadir sebagai satu-satunya pilihan susu formula di Indonesia yang punya kandungan probiotik Lactobacillus reuteri. Selain itu, susu ini juga mengandung prebiotik inulin dan 0g sukrosa sehingga tepat untuk menjaga sistem pencernaan anak.

Menurut Dokter Spesialis Anak, Ahli Gastro Hepatologi, dr Ariani Dewi Widodo menerangkan, sistem pencernaan merupakan otak kedua dalam tubuh manusia.

Pencernaan yang sehat, kata dia, berperan langsung terhadap suasana hati, konsentrasi, dan fungsi kognitif anak. Begitu juga sebaliknya tekanan emosional juga bisa mempengaruhi kerja pencernaan, seperti gangguan penyerapan nutrisi, nyeri perut, hingga perubahan pola BAB.

Kondisi inilah dikenal dengan istilah: gut-brain-axis, yang menjelaskan bahwa pencernaan dan otak saling berkomunikasi seperti efek domino.

“Menjaga keseimbangan mikrobiota usus menjadi kunci penting, salah satunya dengan asupan probiotik seperti Lactobacillus reuteri,” kata Ariani dalam jumpa pers Lactogrow - Playworld, Kamis (24/4/2205).

Menurut Ariani, sebagai bakteri baik yang secara alamiah terdapat di ASI, L. reuteri secara klinis mampu menjaga kesehatan saluran cerna anak.

Selain L. reuteri, inulin, dan 0g sukrosa, susu Lactogrow juga mengantung 13 vitamin, 7 mineral, omega 3, dan omega 6. Kombinasi kandungan ini mampu mendukung daya tahan tubuh dan perkembangan otak anak.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait