Bukan Hanya Tilang, Ternyata Ini Tujuan Pemkot Surabaya Pasang CCTV di Sepanjang Jalan Merr
Surabaya - Jalan Middle East Ring Road (MERR) IIC Gunung Anyar sisi barat telah beroperasi mulai Sabtu (15/2/2020), guys.
Di jalan penghubung Kabupaten Sidoarjo dan Kota Surabaya sepanjang 10,8 kilometer ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya juga telah memasang CCTV.
Bukan CCTV biasa lho, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengaku kamera pemantau di sepanjang jalan yang membentang hingga kawasan Kenjeran itu punya banyak fungsi.
"Saya sudah pasang kamera di sini lengkap. Bukan hanya di perempatan, tapi di beberapa titik sepanjang jalan ini sudah dipasang. Dan itu bukan hanya untuk tilang," kata Risma dalam sambutannya saat peresmian Jalan Merr IIC, Sabtu (15/2/2020).
Kamera yang akan memantau gerak-gerik masyarakat selama 24 jam non-stop di kawasan itu ternyata punya fungsi lain.
Baca Juga: Guys, Ini Daftar 25 Lokasi Kamera Tilang Elektronik di Jakarta "Kamera itu bukan cuma untuk tilang, tapi juga bisa menangkap orang yang buang sampah, anak yang corat-coret," imbuh Risma.
Oleh sebab itu, dengan dipasangnya CCTV di sana ia berharap masyarakat jadi bisa punya kebiasaan hidup bersih.
Eits, bukan cuma warga Surabaya aja ya guys, warga luar Surabaya yang melakukan pelanggaran juga bisa ketauan lho!
"Data itu langsung terkoneksi dengan data kependudukan. Dengan kamera itu, seluruh Indonesia bisa (diketahui)," papar Risma.
Selain itu, Dinas Perhubungan Kota Surabaya juga telah melengkapi jalan ini dengan Rambu Pendahulu Petunjuk Jalan (RPPJ) dan kamera pemantau kecepatan.
Setelah diresmikan, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajat mengatakan jalan itu akan diujicoba selama sepekan.
Baca Juga: Dishub Tambah CCTV untuk E-Tilang, Warga Surabaya Harus Berani Tertib!
Selama masa ujicoba ini, ia mengaku akan melakukan evaluasi dan penambahan marka dan rambu lalu lintas lainnya.
“Ketika ujicoba tentu akan ada tambahan-tambahan rambu atau marka. Jadi ada evaluasi selama seminggu untuk before-after ujicoba operasional,” kata Irvan, Kamis (13/2/2020) lalu.
Penambahan rambu atau marka jalan ini tentunya bakal disesuaikan dengan perilaku pengguna jalan ya guys.
Untuk diketahui, pembangunan Jalan Merr ini membuat Pemkot Surabaya melakukan pembebasan 551 persil lahan di 9 kelurahan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya, Erna Purnawati menyebut pembebasan lahan dilakukan mulai tahun 2009 sampai 2018 dengan anggaran total mencapai Rp392 miliar.
"Kalau pembebasan plus fisiknya itu, kira-kira kita anggarannya sekitar Rp 425 miliar yang sudah dikeluarkan Pemkot Surabaya," kata Erna.