URnews

Bumi Bergerak Lebih Cepat ke Black Hole, Benarkah?

Shelly Lisdya, Senin, 14 Desember 2020 16.46 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Bumi Bergerak Lebih Cepat ke Black Hole, Benarkah?
Image: Ilustrasi black hole. (Pixabay)

Jakarta - Sebuah studi dari para astronom Jepang menunjukkan jika planet kita, Bumi bergerak lebih cepat ke Black Hole atau lubang hitam di pusat galaksi.

Dari pengamatan National Astronomical Observatory of Japan, yang disorot dalam katalog Astrometri VERA pertama, menunjukkan bahwa jarak antara Bumi dan Black Hole adalah 2.000 tahun cahaya. Ini jauh daripada perkiraan.

Dilansir dari laman earthsky, di tata surya, planet-planet yang lebih dekat ke matahari bergerak lebih cepat daripada planet yang lebih jauh. Seperti Bumi dan matahari yang saat ini terlihat bergerak sekitar 4 mil per detik (7 km/detik) lebih cepat dari yang kita ketahui.

Sementara itu, Bumi terletak 25.800 tahun cahaya dari Sagitarius A* (disingkat Sag A* dan dilafalkan Sag A-Star), yakni wilayah lubang hitam pusat Bima Sakti. Pada tahun 1985, International Astronomical Union (IAU) menyebut jika jarak sebelumnya yakni 27.700 tahun cahaya.

Awal tahun ini, Black Hole lain, dengan massa menengah, juga ditemukan di dekat pusat galaksi kita. Para astronom memperkirakan setidaknya ada selusin telah ditemukan, dan mungkin ada ribuan black hole di wilayah galaksi Bima Sakti.

Intinya, sebuah proyek baru untuk memetakan Bima Sakti telah menunjukkan bahwa Bumi bergerak lebih cepat dan lebih dekat ke lubang hitam supermasif di pusat galaksi kita daripada yang diperkirakan sebelumnya. 

Jarak terbaru adalah 25.800 tahun cahaya dari Bumi, berbeda dengan 27.700 tahun cahaya yang ditetapkan oleh IAU pada tahun 1985. Kemudian Bumi dan tata surya kita bergerak lebih cepat mengitari pusat galaksi dengan kecepatan 227 km/detik.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait