Cek 5 Komponen Motor Ini Usai Lewati Jalan Berlubang

Jakarta - Ketika bepergian, kondisi jalanan tentu tak bisa ditebak. Terkadang kita tidak sadar melewati jalanan yang berlubang, sehingga membuat motormu terbentur pada permukaan jalan tersebut.

Melansir situs Astra Motor Indonesia, kondisi jalanan berlubang tidak hanya berbahaya bagi nyawa orang saja yang bisa jatuh sewaktu-waktu, namun juga kondisi sepeda motor.

Kondisi jalan berlubang tidak jarang menyebabkan beberapa komponen motor menjadi rusak, sehingga perlu dilakukan pengecekan.

Nah, kira-kira apa aja sih komponen-komponen motor yang harus dicek? Simak penjelasan dibawah ini!

1. Bearing atau Laher Roda

Sumber: Ilustrasi bearing atau laher roda (Freepik/pressfoto)

Bearing atau laher roda menjadi salah satu komponen motor yang penting untuk dicek karena berfungsi untuk membantu berputarnya roda depan dan meminimalisir gesekan yang terjadi antara tromol dan as roda. Bearing motor ini umumnya terbuat dari baja bulat dan berisi pelor di dalamnya.

Kalau roda terlalu sering terbentur saat melewati jalan berlubang, maka beban yang ditanggung oleh bearing akan semakin berat. Hal tersebutlah yang akan membuat bearing atau laher roda cepat aus. Kondisi ini akan membuat putaran roda tidak stabil dan membahayakan keselamatan pengendara motor.

2. Ban

Sumber: Ilustrasi ban sepeda motor (Freepik/Freepik)

Ban adalah komponen paling luar dan paling pertama yang akan terkena benturan dari jalan berlubang secara langsung. Jika sering mengalami benturan, maka serat-serat logam yang terdapat di dalam ban bisa saja berubah bentuk atau berpindah tempat.

Dengan kondisi tersebut, maka bisa menyebabkan ban menjadi benjol, retak-retak, bahkan ekstremnya ban bisa pecah sewaktu-waktu.

3. Velg

Sumber: Ilustrasi ban sepeda motor (Freepik/another69)

Komponen lain yang harus dicek adalah velg motor. Velg yang terbuat dari logam ini bisa mengalami kerusakan jika terlalu sering terbentur oleh jalan yang berlubang.

Bahkan, velg jenis racing bisa saja pecah jika terlalu sering terbentur. Sementara itu, untuk velg jenis ruji bisa mengalami bengkok sewaktu-waktu.

4. Baut-baut

Sumber: Baut-baut sepeda motor (Pixabay/Hermann)

Baut menjadi komponen penting yang dibutuhkan pada motor, sehingga tidak heran jika banyak sekali baut-baut yang terpasang di sepeda motor. Baut-baut tersebut dipasang memang berfungsi untuk menghubungkan satu komponen dengan yang lain.

Jika sepeda motor sering menghantam jalan berlubang, maka akan membuat kekencangan baut-baut menjadi berkurang. Baut-baut akan menjadi kendur dan berisiko terlepas.

Maka dari itu, penting bagi kamu untuk mengecek baut-baut yang ada di sepeda motor setelah berkendara dan melewati jalan berlubang.

5. Suspensi

Sumber: Suspensi motor (Pixabay/PIRO4D)

Suspensi atau yang sering disebut sebagai shockbreaker ini merupakan komponen sepeda motor yang dirancang untuk mengurangi hentakan atau kejutan secara tiba-tiba yang terjadi pada sepeda motor.

Namun, jika sepeda motor sering mengalami benturan yang sangat keras karena jalan yang berlubang, maka akan tetap berakibat buruk bagi suspensi.

Karet sil akan berpotensi bocor dan membuat oli suspensi bocor. Selain itu, as suspensi juga bisa menjadi bengkok. Kondisi ini yang sering disebut sebagai shockbreaker sudah mati.