Cerita Arief Muhammad Usai 'Surat Terbuka' Larangan Mudiknya Viral

Jakarta - Selebgram Arief Muhammad bercerita tentang 'surat terbuka' soal larangan mudik yang dia unggah di media sosialnya beberapa waktu lalu.

Dalam surat tersebut, ada tiga poin yang menjadi tuntutan Arief, yakni memelihara warga online yang fakir kuota internet, jaminan sinyal dan menyuarakan hak kaum jomblo.

Surat itu pun sempat menjadi sorotan warganet, bahkan mendapat respons dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

"Sebenarnya yang akan aku utarakan di surat itu adalah isi hati dan keresahan semua orang yang nggak bisa bersilaturahmi dengan keluarganya," kata Arief di acara virtual launching #RamadanExtraFaedah Smartfren, Rabu (7/4/2021).

"Ketika kita banyak menghabiskan waktu di rumah, pasti yang bakalan sering kita lakukan tuh buka medsos, streaming video, main games, dan apapun yang membutuhkan banyak kuota internet,"  lanjutnya.

Setelah surat dari arief Muhammad viral di berbagai media sosial, surat tersebut pun langsung direspons dari Smartfren.

Dalam virtual launcing, Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim, menjelaskan pihaknya siap mewujudkan harapan Arief untuk memberikan solusi kuota internet pada warga yang tidak mudik lebaran tahun ini.

"Kita lihat kegalauan Arief ini juag dirasakan oleh masyarakat, terutama di bulan Ramadan ini. Sudah ancang-ancang dan siapin segala macam ternyata masih belum bisa kumpul bareng keluarga seperti tahun sebelumnya. Jadi kami bikin pikirkan solusi dan menyiapkan produk kuota unlimited yang bisa membuat semua orang tetap bisa sahur dan berbuka bareng keluarga secara virtual," ungkapnya.