Chadwick Boseman Obituary: Rest in Power, King!
Jakarta - Kabar kematian aktor Chadwick Boseman yang dikenal luas karena peran ikoniknya sebagai Raja T'Challa dalam film Marvel Ryan Coogler ‘Black Panther’ telah menggemparkan dunia.
Meski berperan sebagai Raja Wakanda yang digdaya, namun tubuh Boseman nyatanya tak sekuat itu. Menurut informasi yang ditulis oleh sang keluarga, pemeran Raja T'Challa telah mengidap kanker usus besar selama empat tahun.
Penyakit kronis yang diderita Boseman memang tak pernah terekspose publik. Boseman memilih bungkam dan menjalani hidupnya sebagai aktor, syuting di antara serangkaian operasi dan kemoterapi.
Pria bernama lengkap Chadwick Aaron Boseman tersebut lahir pada tahun 1976 di South Carolina dan melanjutkan studi di Howard University di Washington, dan lulus dengan gelar Bachelor of Fine Arts dalam bidang sutradara.
Tak berhenti disitu, Boseman kemudian melanjutkan studinya di British American Drama Academy di Oxford, Inggris.
Boseman sendiri telah tampil di sejumlah produksi panggung, termasuk Breathe, Romeo and Juliet, Bootleg Blues, Zooman, dan Willie's Cut and Shine.
Dia memenangkan penghargaan AUDELCO untuk perannya sebagai remaja EJ di Urban Transitions: Loose Blossoms tahun 2002, sebuah drama garapan Ron Milner tentang keluarga Afrika-Amerika yang sedang berjuang dalam perangkap godaan uang cepat.
Boseman juga bekerja sebagai bagian dari Hip Hop Theatre Festival dan telah menulis drama Hieroglyphic Graffiti, Deep Azure dan Rhyme Deferred. Selain itu, ia telah menyutradarai sejumlah produksi panggung, serta film pendek ‘Blood Over a Broken Pawn’.
Karirnya sebagai aktor pertama kali melonjak usai kemunculannya memerankan Robinson di film ‘42’. Setelahnya, ia banyak berperan dalam film indie ‘The Kill Hole’ dan ‘Draft Day’ dan sempat mendapatkan perhatian lebih dalam perannya sebagai ayah baptis dalam ‘Get on Up.
Boseman kemudian semakin moncer dalam dunia film setelah mencetak kesepakatan dengan Marvel, dimulai dari ‘Captain America: Civil War’, diikuti oleh ‘Black Panther’ yang menghasilkan lebih dari $1,3 miliar di seluruh dunia dan memecahkan banyak rekor.
Dari ‘Black Panther’, Boseman mendapatkan sejumlah penghargaan termasuk nominasi BET Awards untuk ‘Avengers: Infinity War’, dan menang atas perannya di ‘Black Panther’.
Ia juga menerima empat nominasi dalam Black Reel Awards, dengan kemenangan untuk ‘Black Panther’. Belum lagi dengan SAG Ensemble Award dari Screen Actors Guild Awards untuk ‘Black Panther’, dan delapan nominasi NAACP Image Award bersama dengan kemenangannya dalam kategori ‘Oustanding Actor’ dalam Motion Pictures untuk ‘Black Panther’.
Publik, sahabat dan tentunya para penggemar tentu merasa sangat kehilangan sosok Boseman. Terlebih saat ini, sekuel ‘Black Panther 2’ telah direncanakan akan tayang perdana di bioskop pada 6 Mei 2022. Sementara trailernya direncanakan akan dirilis sebelum akhir 2021.
Marvel Cinematic Universe (MCU) sendiri telah mengumumkan tanggal rilis film tersebut di D23 Expo yang digelar awal tahun ini.
Proses syuting 'Black Panther 2' juga akan dimulai pada Maret 2021 dengan mengambil lokasi di Australia.
Dengan kepergian Boseman, bukankah sulit membayangkan bagaimana ‘Black Panther 2’ akan diproduksi? Sementara Boseman sendiri adalah ruh dari film ‘Black Panther’ selama ini.
Rest in power, King!