URtainment

Cicilia Elsa Gambarkan Keraguan pada Pasangan di Single 'Color You'

Shelly Lisdya, Rabu, 23 Februari 2022 08.37 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Cicilia Elsa Gambarkan Keraguan pada Pasangan di Single 'Color You'
Image: Cicilia Elsa. (Istimewa)

Jakarta - Penyanyi dan penulis Cicilia Elsa kembali melepas karya terbaru 'Color You' pada 14 Februari 2022, bertepatan dengan momen perayaan Valentine’s Day.

Berbeda dengan dua single sebelumnya, yakni 'Tentangnya' dan 'Belum Usai', dalam lagu ini Cicilia Elsa menghadirkan materi yang lebih mengedepankan unsur electro pop serta unsur pop RnB.

Masih mengusung tema tentang cinta, 'Color You' terinspirasi dari kehidupan cinta Cicilia Elsa sendiri yang rumit dan tak bisa digambarkan hanya dengan satu kata. 

Selain itu, secara spesifik, lewat lagu ini Cicilia Elsa ingin memberikan gambaran perasaan denial seseorang terhadap sebuah hubungan yang sebenarnya harus diakhiri.

Namun kedua belah pihak masih saja berusaha untuk mempertahankan relationship that doesn't work.

“Maunya apa sih partnerku ini, mau lanjut atau nggak? Tapi sebenernya sama-sama tahu kalau tidak bisa dilanjutkan,” ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima Urbanasia, Rabu (23/2/2022).

Berbicara tentang komposisi musik, 'Color You' sebenarnya masih menonjolkan kualitas suara dari Cicilia Elsa yang dipadu dengan dentingan piano. Namun komponen electro music dibuat lebih menonjol karena sebenarnya jenis musik seperti ini selalu menjadi favorit Cicilia Elsa. 

“Sebenarnya ini adalah jenis musik yang sering aku dengarkan dan aku suka, jadi lebih idealis sih,” terang penggemar berat Isyana Sarasvati tersebut.

'Color You' sendiri sebenarnya sudah ditulis sejak 2019, sedangkan proses produksinya memakan waktu sekitar enam bulan karena harus melalui berbagai pertimbangan serta revisi.

Ada cerita menarik juga ketika proses produksi single ini, di mana Cicilia Elsa merasakan ada presence yang menemaninya saat proses recording. 

“Tiga kali rekaman di tempat yang beda, tiga kali juga setiap aku take berasa ada yang nungguin, karena aku sendiri agak peka kan, jadi kerasa gitu. Even ada yang nyanyi on the spot pas aku rekaman dan sempet masuk dulu suaranya. Ada lagi yang terakhir, kayak sempet ngeliat ada orang di ruang operator tapi ternyata nggak ada sama sekali yang berdiri,“ cerita Cicilia Elsa saat proses rekaman Color You.

"Sempet liat juga beberapa kali kayak ikutan di situ deh lewat terus berhenti deket kaca. Selalu ada aja. Bahkan nggak cuma aku doang yang kedengaran, kalau ada yang ikutan humming,” lanjutnya.

Mengenai pesan yang ingin disampaikan oleh Cicilia Elsa lewat lagu ini, sebenarnya telah tergambar lewat Artwork single 'Color You'.

Artwork tersebut menampilkan seekor ayam yang mengenakan baju anjing dan dikendalikan oleh benang seperti sebuah puppet, kemudian ia digerakkan oleh sepasang tangan yang berdarah. 

“Ayam itu adalah Cicilia Elsa kan, sementara pakai kostum anjing menunjukkan sosok yang berusaha mengimpresi partner kita dengan tidak menjadi diri kita. Kenapa anjing? Karena anjing itu kan, selain lucu setia dan penyayang, tapi dia juga posesif, agresif dan obsesi sama majikannya. Orang yang jatuh cinta cenderung bisa ke arah positif kayak jadi showing affection more gitu, atau negatif seperti obsesi dan posesif itu tadi. Kacamata warna warni melambangkan kalau misal orang jatuh cinta tuh semua berasa bagus aja, warna-warni," bebernya.

"Mau aja dia jadi puppet diatur-atur. Padahal tangannya sakit, because the master hold it too tight. Menggenggam orang terlalu kuat karena katanya atas dasar cinta tadi juga bisa bikin sakit hati. Ayam ini jadi nggak bisa membedakan mana yang baik dan buruk. Semua in colors, kayak pake kacamata warna-warni. Hal yang salah pun bisa jadi benar ketika orang jatuh cinta,” beber Cicilia Elsa lagi.

Single 'Color You' juga dihadirkan dalam format Video Lirik yang bisa disaksikan di Youtube Channel Cicilia Elsa.

Lewat lagu yang sengaja dilepas di momen Valentine’s Day ini, Cicilia Elsa ingin mengajak semua orang agar bisa menjadi diri sendiri ketika menjalani sebuah hubungan.

Namun mesti diingat, apabila hubungan tersebut memang harus diakhiri, ya sudah akhiri saja. Tak perlu memaksakan.

“Karena Valentine’s Day adalah Hari Kasih Sayang, mari kita menyayangi dengan sehat. Menjadi diri sendiri dan tidak menjadi orang lain. Show your color and let your partner color you. Love supposed to make your life in colors, bukan sebaliknya,” pungkas Cicilia Elsa. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait