Dampak Ketegangan Papua, Facebook Hapus Ratusan Akun dari Indonesia

Jakarta - Facebook telah menghapus ratusan halaman, grup, dan akun dari Indonesia. Ada apa ya, guys?
Dilansir laman Reuters, Facebook rupanya baru saja menggelar operasi bersih-bersih di platformnya di Indonesia, Uni Emirat Arab, Mesir, dan Nigeria. Hasilnya mereka mendapati ratusan akun yang dinilai tidak autentik.
Khusus di Indonesia, media sosial besutan Mark Zuckerberg ini mendapati 100 akun palsu di Facebook dan Instagram yang memposting konten berbahasa Inggris dan Indonesia dalam mendukung atau mengkritik gerakan Papua Barat.
"Jaringan tersebut dirancang untuk tampil seperti organisasi media lokal dan organisasi advokasi," kata David Agranovich, Global Lead for Threat Disruption Facebook.
Baca juga: Begini Cara Melindungi Privasi di Akun Facebook-mu!
Dilanjutkan David, tim Facebook telah memantau Indonesia sehubungan dengan peningkatan ketegangan di Papua. Pihaknya melacak akun palsu yang menyebarluaskan konten, membeli iklan, dan menggiring orang ke situs perusahaan media Indonesia bernama InsightID.
Seperti diketahui terjadi lonjakan protes dan kerusuhan sejak akhir Agustus 2019 di Papua, yang mengakibatkan pertumpahan darah terburuk dalam beberapa dekade. Dampaknya, tak kurang dari 33 orang tewas dan puluhan lain luka-luka.
Para peneliti sendiri telah memperingatkan pada bulan September bahwa telah terjadi peningkatan akun Twitter dan Facebook palsu di Papua. Beberapa akun palsu memposting konten pro-pemerintah.