URsport

Darurat COVID-19, Olimpiade Tokyo Digelar Tanpa Penonton

Alwin Jalliyani, Jumat, 9 Juli 2021 11.30 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Darurat COVID-19, Olimpiade Tokyo Digelar Tanpa Penonton
Image: Seiko Hashimoto saat Menghadiri Konferensi Pers. (Twitter/Tokyo2020) 

Jakarta - Rencananya Olimpiade Tokyo akan digelar dengan penonton seperti EURO 2020. Namun, panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo resmi mengumumkan seluruh pertandingan akan berlangsung tanpa penonton. Hal ini dikarenakan pemerintah Jepang menetapkan keadaan darurat di ibu kota yang berlangsung sepanjang olimpiade.

Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga, menyampaikan pentingnya melindungi Tokyo dari virus varian Delta yang sangat menular. Ia tidak ingin virus COVID-19 varian baru memicu gelombang pandemi lanjutan. Saat ini varian Delta diklaim belum ditemukan di Negeri Sakura.

“Mempertimbangkan dampak dari strain Delta, dan demi mencegah munculnya kembali infeksi yang menyebar di seluruh negeri, kita perlu meningkatkan langkah-langkah pencegahan virus,” kata Suga, dilansir dari Aljazeera (8/7/2021).

Para pemegang tiket yang sudah beruntung dan merencanakan nonton langsung Olimpiade Tokyo harus mengurungkan niatnya.

“Saya memohon maaf kepada yang sudah membeli tiket. Sangat disesalkan bahwa kami harus menyelenggarakan olimpiade dengan format terbatas, untuk menghindari penyebaran COVID-19,” ujar Presiden Komite Olimpiade Tokyo, Seiko Hashimoto, dikutip dari Reuters (8/7/2021).

Penyelenggara Olimpiade Tokyo belum menghitung berapa kerugian yang hilang dari penjualan tiket. Anggaran olimpiade telah mencapai US$ 15,4 miliar ditambah hilangnya proyeksi pendapatan tiket sebesar US$ 817 juta. Belum lagi potensi kehilangan pendapatan dari sponsor. Penyelenggara berencana memangkas jumlah staf untuk menghemat anggaran.

Mayoritas warga Jepang belum divaksinasi, sehingga dikhawatirkan memicu infeksi kasus baru saat bertemu ribuan atlet dari berbagai negara. Para ahli medis berpendapat bahwa penyelenggaraan Olimpiade tanpa penonton merupakan langkah paling terbaik menghindari risiko penularan. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait