URsport

Di Sela APA Sports Meet 2019, Pelindo Jalin MoU dengan Malaysia

Ardha Franstya, Jumat, 20 September 2019 19.02 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Di Sela APA Sports Meet 2019, Pelindo Jalin MoU dengan Malaysia
Image: Ardha Franstya

Yogyakarta - Guys, di sela penyelenggaraan ASEAN Port Association Sport Meet 2019 di Yogyakarta, PT Pelabuhan Indonesia ll (Persero)/IPC mengoptimalkan kesempatan mengadakan pertemuan sekaligus penandatanganan MoU Sister Port dengan Sabah Ports Authority dari Malaysia.

MoU ini berisi kesepakatan kedua belah pihak untuk mendorong kerjasama dalam berbagai bidang, termasuk diantaranya logistik, industri pelabuhan dan juga pendidikan.

Kesepakatan bersama ini ditandatangani oleh Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis IPC, Ogi Rulino dan Deputy Chairman Sabah Ports Authority, Datuk Maisuri Bin Besri serta disaksikan oleh APA Secretary General, Madam Mimi Mazira Mohd Idris.

Baca Juga: Pundi Medali Emas Berhasil Digenggam Pelindo Indonesia di APA Sports Meet 2019

IPC dan Sabah Ports Authority juga sepakat untuk melakukan pendalaman atas inisiatif yang saling menguntungkan dengan berbagi informasi dan kebijakan tentang berbagai topik yang relevan dengan aktivitas kepelabuhanan, termasuk didalamnya pelatihan personel, kerja praktek karyawan, studi banding, perbaikan operasional, perbaikan lingkungan dan promosi pelayanan jasa kepelabuhanan dengan tujuan meningkatkan perdagangan dan jasa maritim.

Kerjasama ini melengkapi rangkaian MoU yang telah ditandatangani sebelumnya antara Indonesia dengan Malaysia.

Agustus lalu, jajaran Direksi IPC terbang ke Sabah untuk menyampaikan komitmen melalui penandatanganan MoU dengan beberapa pengelola (operator) pelabuhan di Sabah, Malaysia diantaranya Pelabuhan Sabah (Sabah Port Sdn Bhd) dan Pelabuhan Klaster Industri Kelapa Sawit (Palm Oil Industrial Cluster/ POIC).

Baca juga: Indonesia Unggul Sementara dengan 10 Medali Emas di APA Sports Meet 2019

"Sabah memiliki posisi yang strategis, berdekatan dengan Kalimantan Barat, di mana di sana juga akan beroperasi Pelabuhan Kijing. Kerjasama dengan operator pelabuhan ini akan memberikan nilai tambah. Ini sejalan dengan gagasan Trilogi Maritim sebagai solusi yang memadukan konsep tol Iaut dan pelabuhan yang terintegrasi. Ini juga menjadi Iangkah nyata mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia," ujar Elvyn G Masassya selalu Direktur Utama IPC di Hotel JW Marriott Yogyakarta, Jumat (10/9).

Sepanjang 2019 ini, sepuluh MoU telah di tanda tangani IPC dengan berbagai pelabuhan dan otoritas pelabuhan negara tetangga diantaranya Guangzhou Port Authority, Ningbo-Zhoushan Port Group, Shenzhen Port of the People's Republic of China, Qatar Port Management Company, Panama Canal Authority, Sabah Port, POIC Sabah, Port of Townsville Limited Corp, Port of Lazaro Cardenas dan Djibouti Ports and Free Zones Authority.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait