URnews

Diimbau Jangan Hamil saat Pandemi, Kenapa?

Kintan Lestari, Rabu, 27 Mei 2020 12.40 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Diimbau Jangan Hamil saat Pandemi, Kenapa?
Image: Ilustrasi ibu hamil. (Freepik)

Jakarta - Banyak imbauan yang dianjurkan selama pandemi COVID-19. Salah satunya adalah imbauan jangan hamil. 

Tapi apa hubungannya pandemi COVID-19 dengan kehamilan sehingga sampai muncul imbauan jangan hamil? 

Kepala BKKBN dr. Hasto Wardoyo mengimbau jangan hamil karena akan menurunkan daya tahan tubuh.

"Karena hamil muda ini sangat rentan. Karena orang hamil itu diciptakan dengan daya tahan tubuh yang menurun. Kalau daya tahan tubuhnya turun akan lebih mudah terkena infeksi (COVID-19)," kata Hasto, Senin (4/5/2020) lalu seperti dikutip dari Antara. 

Hasto juga menambahkan situasi di rumah sakit saat ini sedang fokus dengan COVID-19, sehingga penanganan untuk yang lain-lain tidak optimal. 

"Biasanya kalau ada yang keguguran ke rumah sakit mana saja diterima (dilayani). Tapi sekarang (di tengah pandemi), rumah sakit hanya akan menyarankan untuk beristirahat jika pendarahannya tidak banyak. Karena tidak dianggap emergency. Karena di masa pandemi ini banyak keterbatasan," katanya.

Untuk menghindari masalah, Hasto menyarankan untuk menunda kehamilan dulu.

"Jadi lebih baik tunda hamil dulu. Karena hamil itu juga ada masalah, maka lebih baik menghindari masalah itu," kata Hasto lagi.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait