URtainment

Trailer ’13 Bom di Jakarta’ Rilis, Ceritakan Upaya Hentikan Teroris di Ibukota

William Ciputra, Kamis, 14 Desember 2023 18.30 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Trailer ’13 Bom di Jakarta’ Rilis, Ceritakan Upaya Hentikan Teroris di Ibukota
Image: Film 13 Bom di Jakarta siap tayang di bioskop 28 Desember 2023. (Istimewa)

Jakarta - Film Indonesia berjudul ’13 Bom di Jakarta’ bakal segera tayang pada 28 Desember 2023 mendatang. Visinema Pictures pun baru saja merilis trailer resmi untuk film yang mengisahkan upaya menghentikan serangan teroris di Ibukota tersebut.

Pada trailer kali ini, penonton dibawa masuk ke dalam markas agen rahasia antiterorisme yang disebut Indonesian Contra Terrorism Agency (ICTA) pasca menerima ancaman bom dari kelompok teroris.

Kondisi kacau yang terjadi akibat peledakan truk uang menyulut ketegangan antar anggota ICTA yang diperankan oleh Rukman Rosadi, Ganindra Bimo dan Putri Ayudya.

Ketiganya mengerahkan tim masing-masing untuk memburu kelompok teroris yang dipimpin oleh Arok (Rio Dewanto). Namun, misi penyelidikan tim ICTA berjalan rumit karena dicurigai adanya penyusup dalam tim.

Resistensi para teroris yang militan hingga bentrokan serta baku tembak kedua belah pihak berlangsung brutal sekaligus mencekam.

Film produksi Visinema ini mengusung genre espionage-action yang terbilang baru dan segar. Cerita disajikan melalui film yang tampil sangar, intens dan memacu adrenalin.

Sejak awal hingga akhir, video trailer tersebut sarat dengan adegan car chase, baku tembak, perkelahian dan ledakan. Selain itu, yang juga menarik perhatian adalah set markas ICTA yang terlihat steril, sekaligus canggih dan realistis.

Film ’13 Bom di Jakarta’ menceritakan tentang kondisi kota Jakarta yang seketika menjadi kelam akibat serangan dan ancaman dari sekumpulan teroris terkait 13 bom yang disebar di seantero Jakarta.

Untuk pengalaman menonton yang tak terlupakan, saksikan film action terbesar Indonesia ini di bioskop mulai 28 Desember 2023.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait