URnews

Gempa M 7,3 Guncang Fukushima Jepang Sabtu Malam

Nivita Saldyni, Minggu, 14 Februari 2021 10.04 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Gempa M 7,3 Guncang Fukushima Jepang Sabtu Malam
Image: Ilustrasi gempa. (Pixabay)

Fukushima - Gempa bermagnitudo 7,3 baru saja mengguncang prefektur Fukushima, Jepang, Sabtu (13/2/2021) malam. Badan Meteorologi Jepang mencatat gempa melanda sekitar pukul 11:08 malam waktu setempat.

Berdasarkan laporan The Japan Times, pusat gempa berada di lepas pantai Fukushima, sekitar 220 kilometer (135 mil) utara Tokyo. Gempa ini diperkirakan berada pada kedalaman sekitar 55 kilometer.

Mereka juga melaporkan sedikitnya ada 100 orang terluka di enam prefektur akibat gempa ini, mulai dari prefektur Miyagi, Fukushima, Ibaraki, Tochigi, Saitama hingga Chiba. Namun tidak ada laporan terkait korban dengan luka serius hingga saat ini.

Gempa ini sendiri diketahui terjadi hanya beberapa minggu sebelum peringatan 10 tahun gempa bumi, tsunami dan bencana nuklir di Fukushima yang terjadi pada Maret 2011. Badan Meteorologi Jepang juga menyebut, gempa tersebut adalah yang terkuat yang melanda wilayah tersebut sejak 7 April 2011.

Sementara NBC News mengatakan, Gempa yang mengguncang lepas pantai Tohoku ini terasa sampai warga di ibu kota Jepang, Tokyo. Namun hingga saat ini, Badan Meteorologi Jepang belum mengeluarkan peringatan tsunami.

Sementara itu, Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga pada Minggu (14/2/2021) pagi melaporkan belum menerima informasi adanya anomali dari fasilitas nuklir di wilayah tersebut. Semua tampak berjalan normal.

"Tidak ada kekhawatiran atas tsunami akibat gempa yang terjadi kemarin. Juga, tidak ada kelainan yang dilaporkan oleh fasilitas nuklir manapun," kata Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga dikutip dari pernyataan resminya, Minggu (14/2/2021).

"Semuanya telah dilaporkan seperti biasa," imbuhnya.

Hingga saat ini ia mengatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki terkait korban jiwa ataupun luka akibat gempa kemarin malam. Namun belum ada kasus yang dilaporkan.

"Sementara kami masih berupaya untuk memastikan korban jiwa dan cedera, hingga saat ini belum ada kasus besar yang dilaporkan," kata Suga.

Dalam kesempatan yang sama, Suga juga meminta agar warga tetap waspada terhadap gempa susulan yang mungkin terjadi.

“Kami mengimbau masyarakat di daerah bencana untuk terus memperhatikan informasi dari entitas seperti pemerintah kota," katanya.

"Bagaimanapun juga, saya meminta semua orang untuk tidak keluar dan juga bersiap untuk gempa susulan,” tutup Suga.
 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait