URedu

Google Classroom Kedatangan Fitur Baru

Afid Ahman, Kamis, 13 Agustus 2020 10.57 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Google Classroom Kedatangan Fitur Baru
Image: Google menambahkan sejumlah fitur baru untuk layanan edukasi. (Istimewa)

Jakarta - Google merilis banyak fitur baru untuk layanan pendidikan. Tidak kurang dari 50 fitur baru disematkan pada Meet, Classroom, G Suite dan lainnya.

Pada bulan September, Google akan menyediakan tata letak bersusun dengan tampilan lebih besar yang dapat menampilkan hingga 49 orang dan papan tulis Jamboard terintegrasi untuk mendukung kolaborasi.

Raksasa pencarian internet ini akan meluncurkan beberapa kontrol baru sehingga moderator dapat memilih untuk selalu menjadi yang pertama bergabung, mengakhiri rapat atau kelas untuk semua peserta, menonaktifkan chat selama rapat atau kelas, dan banyak lagi.

Pada bulan Oktober mendatang Google akan meluncurkan latar belakang kustom dan buram untuk memberikan privasi ekstra. Sesi kerja kelompok dan pemantauan kehadiran juga akan diluncurkan untuk semua pelanggan Google Enterprise for Education, memungkinkan kelas menjadi lebih interaktif dan memberikan data yang bermanfaat tentang partisipasi.

Masih di tahun ini, fitur “mengacungkan tangan” bagi semua pelanggan serta fitur tanya jawab dan jajak pendapat bagi pelanggan G Suite Enterprise for Education akan dihadirkan. Selain itu, Google akan meluncurkan fitur perekaman sementara yang akan tersedia gratis bagi semua pelanggan Education.  

Untuk Google Classroom, akan ada Widget daftar tugas baru di halaman Kelas yang bakal membantu siswa melihat tugas yang akan datang, yang terlewatkan, dan yang sudah dinilai.

Pengajar sekarang dapat membagikan link kepada siswa agar mereka dapat bergabung ke kelas dengan lebih mudah. Classroom akan segera tersedia dalam 10 bahasa tambahan, dengan total 54 bahasa.

Classroom juga memberi pengguna akses ke laporan keaslian, yang sekarang telah sangat disempurnakan. Misalnya, pengajar tak lama lagi akan dapat menjalankan pemeriksaan keaslian lima kali per kelas (sebelumnya maksimal tiga kali).

Dan dengan G Suite Enterprise for Education, pengajar akan dapat mendeteksi kemungkinan plagiarisme tidak hanya dari konten online tetapi juga antar-hasil pekerjaan siswa di sekolah mereka.

Google bakal memberi admin lebih banyak alat yang efektif untuk mengelola G Suite dan Classroom. Misalnya, pimpinan sekolah yang memiliki lisensi Enterprise akan memiliki visibilitas yang lebih besar mengenai penggunaan Classroom melalui dasbor Data Studio baru, yang memungkinkan admin melihat kelas yang sedang aktif, mengukur penggunaan fitur, serta memantau tingkat keterlibatan pengajar dan siswa.

Untuk mendukung pengajar dan admin, Google mempermudah sinkronisasi nilai Classroom dengan Sistem Informasi Siswa (SIS) yang Anda gunakan, dimulai dengan Infinite Campus dan akan mencakup SIS lainnya.

Tidak ketinggalan untuk orang tua dan wali mendukung kegiatan belajar anak-anak mereka dari rumah, Google telah menyusun Tech Toolkit for Families and Guardians. Ini akan membantu orang tua untuk lebih memahami teknologi yang digunakan anak-anak mereka di ruang kelas. 

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait