URtech

GTA V Dijadikan Medan Pertempuran Para Demonstran Hong Kong

Kintan Lestari, Minggu, 29 Desember 2019 11.30 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
GTA V Dijadikan Medan Pertempuran Para Demonstran Hong Kong
Image: YouTube/MiniLife HK

Hong Kong - Sudah berbulan-bulan warga Hong Kong turun ke jalan untuk melakukan demonstrasi yang awalnya dipicu oleh Rancangan Undang-Undang (RUU) ekstradisi.

Meski RUU ekstradisi sudah dicabut, namun hingga hari ini demonstran masih berseteru dengan aparat keamanan dengan tujuan demokrasi lebih luas dan penyelidikan atas tuduhan pelanggaran yang dilakukan polisi.

Peristiwa itu nampaknya mengilhami sebuah game sehingga dibawa ke dunia virtual. Game online Grand Theft Auto (GTA) V menyajikan medan pertempuran antara pemrotes di kota Cina semi-otonom dan rival mereka di daratan Cina.

demo hongkong dijadikan game

Tampilan GTA V (YouTube MiniLife HK)

Para pemain game tersebut baru menyadari saat avatar dalam game mereka bisa berpakaian seperti demonstran, yakni mengenakan pakaian hitam, masker gas dan helm pengaman kuning.

Baca Juga: Pewarta Indonesia Kena Tembak di Demo Hong Kong, Asosiasi Jurnalis Tuntut Jawaban

GTA sendiri merupakan game yang memberikan penghargaan pada pemain yang melakukan perusakan. Oleh sebab itu, tidak butuh waktu lama bagi para gamer Hong Kong untuk mulai menirukan aksi nyata para pemrotes dengan melemparkan bom bensin, merusak stasiun kereta api dan menyerang polisi di dunia GTA V.

Gamer Cina pun melakukan hal yang sama layaknya polisi dengan menyemprotkan water cannon dan gas air mata pada orang-orang yang berdemo.

Gamer asal Hong Kong, Mickey Chang, mengungkap alasannya bermain game GTA V karena game tersebut membantu meningkatkan kesadaran di luar negeri tentang situasi di Hong Kong.

Baca Juga: Hong Kong Tennis Open Ditunda karena Unjuk Rasa

"(GTA) adalah cara menyenangkan menarik orang-orang dengan pandangan berbeda untuk berdiskusi, karena kamu bisa punya hingga 30 orang asing di server yang mungkin tidak tahu banyak tentang Hong Kong," ujar Mickey seperti dilansir CNN Business.

GTA V bukanlah satu-satunya game yang dimainkan demonstran Hong Kong untuk menunjukkan perjuangan mereka. Sebelumnya ada role playing game The Revolution Of Our Times yang juga menggambarkan hal serupa. Namun bulan Oktober lalu Google menarik game tersebut.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait