URguide

Catat! Ini 3 Jenis Pelecehan Seksual dan Cara Menghadapinya

Naura Aufani Zalfa, Selasa, 15 Maret 2022 17.59 | Waktu baca 4 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Catat! Ini 3 Jenis Pelecehan Seksual dan Cara Menghadapinya
Image: Ilustrasi pelecehan seksual. (freepik/max4e)

Jakarta - Pelecehan seksual bisa datang dalam berbagai bentuk dan keadan. Namun, secara umum ada 3 jenis pelecehan seksual, yaitu verbal, non-verbal, dan kontak seksual fisik. 

Berikut penjelasan rinci terkait tiga jenis pelecehan seksual tersebut:

1. Pelecehan Seksual Verbal 

Pelecehan seksual verbal melibatkan percakapan yang bersifat seksual kepada seseorang yang tidak mau menerimanya. 

Jika orang lain mengatakan sesuatu kepada kamu yang secara eksplisit bersifat seksual atau sugestif, dan jika apa yang mereka katakan membuat kamu tidak nyaman, maka kamu mungkin menjadi korban pelecehan seksual. Contoh pelecehan seksual verbal meliputi:

  • Seseorang meminta bantuan seksual
  • Mengekspresikan keinginan untuk melakukan kontak atau perilaku seksual 
  • Menggunakan bahasa yang eksplisit secara seksual 
  • Menceritakan lelucon seksual
  • Berbicara dengan nada seksual
  • Menggunakan nama panggilan yang menjurus secara seksual atau istilah sayang

Tidak setiap komentar bermuatan seksual naik ke tingkat pelecehan seksual, dan niat pelaku dapat menjadi faktor dalam beberapa kasus ini. 

Misalnya, jika seseorang menceritakan lelucon seksual dengan keyakinan bahwa itu akan dianggap lucu dan bukan menyinggung. 

1647342408-Foto-5-ps.jpegSumber: Pelecehan seksual verbal melibatkan percakapan yang bersifat seksual (freepik/max4e)

Namun, ada baiknya bagi individu yang merasa telah menjadi korban pelecehan seksual verbal, untuk segera berkonsultasi dengan pengacara.

2. Pelecehan Seksual Non-Verbal

Pelecehan seksual non-verbal adalah segala bentuk komunikasi atau perilaku seksual yang tidak diinginkan dan melibatkan sesuatu selain ucapan verbal tetapi tidak mencakup kontak seksual fisik. 

Ini termasuk mengirim email dan pesan teks yang eksplisit secara seksual atau bersifat seksual, serta tindakan seperti:

  • Menghalangi lorong atau pintu
  • Meniup ciuman atau mengedipkan mata
  • Menampilkan video seksual eksplisit
  • Menatap, mengikuti, atau menguntit

Sama seperti verbal, suatu tindakan pelecehan seksual non-verbal tidak serta merta menimbulkan klaim hukum. 

Jika kamu memiliki bukti (misalnya, email atau pesan teks), kamu harus menyimpannya untuk diteruskan kepada pengacara kamu dan, jika ada yang melihat apa yang terjadi, dia juga bisa menjadi saksi penting dalam kasus pelecehan seksual yang kamu alami.

1647342456-Foto-3-ps.jpegSumber: Pelecehan seksual non-verbal adalah segala bentuk komunikasi atau perilaku seksual yang tidak diinginkan. (freepik/max4e)

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait