Tanda Kamu Alami Genophobia, Rasa Takut Berlebih untuk Berhubungan Seks

Jakarta - Selain baik untuk kesehatan, melakukan aktivitas seksual juga bisa membuat hubungan kamu dan pasangan jadi tambah harmonis.
Berhubungan seksual tidak bisa dilakukan jika yang menginginkannya hanya satu pihak saja, tetapi kamu juga harus mendapat persetujuan dari pasangan, Urbanreaders.
Namun bagaimana jika ternyata pasangan kamu mengalami genophobia? Apa sih genophobia itu?
Genophobia merupakan salah satu jenis fobia (ketakutan), Guys. Genophobia adalah kondisi takut yang berlebihan untuk melakukan hubungan seksual. Fobia ini bisa dialami pria maupun wanita.
Genophobia dikenal juga dengan coitophobia, yaitu rasa takut akan penetrasi atau senggama. Namun, orang dengan kondisi ini mungkin masih bisa berpelukan dan berciuman.
Agar Urbanreaders lebih memahami genophobia, berikut ini tanda-tanda seseorang mengalami genophobia.
1. Bereaksi Secara Psikologis atau Fisik
Sumber: Ilustrasi genophobia (freepik/genophob)
Orang yang mengalami genophobia saat dihadapkan dengan hal-hal berbau seks biasanya akan bereaksi secara psikologis atau pun fisik. Mereka bisa menjadi cemas, gelisah, ketakutan, bahkan mengalami serangan panik.
Jika secara fisik, mereka mungkin akan merasa jantung berdebar dengan cepat, berkeringat dingin, sesak napas, pusing, hingga mual. Hal tersebut bisa terjadi bahkan di saat mereka hanya memikirkan hal-hal yang berkaitan dengan seks saja, loh, Guys.
Oleh karena itu, seorang pasangan harus berusaha lebih mengerti dan jangan memaksanya. Hubungan seks yang dipaksakan hanya akan berakhir sakit dan menakutkan, Urbanreaders.