Hadir Lagi, 'We The Fest 2022' Digelar Offline Mulai 23 September

Jakarta - Setelah terhalang pandemi COVID-19 selama 2 tahun, perhelatan festival musik 'We The Fest (WTF) 2022' akan kembali digelar pada 23-25 September 2022 di GBK Sport Complex Senayan.

Untuk diketahui, pada 2020 lalu, 'We The Fest' sempat mengadakan dalam bentuk home edition dengan 27 musisi ternama.

“Yang pastikan memang 'We The Fest' maunya itu kita buat live music festival yang more than music matters tetapi the experience and people need that matters. Apalagi setelah dua sampai tiga tahun nggak mengadakan event. Jadi WTF 2022 itu dihadirkan agar mereka enjoy di acara tersebut,” kata Co-Founder Christian Rijanto, Kamis (15/9/2022).

Dalam pertemuan konferensi pers 'We The Fest 2022' pada hari ini, Kamis (15/9/2022), Ismaya Live mengumumkan bahwa Bank Mandiri merupakan salah satu bagian sponsor utama dalam acara festival musik tersebut.  

“Ketika kita ditawarkan dalam event ini kita langsung terima, karena Livin Mandiri sendiri juga baru launching tahun kemarin dan yang mau kita announce di sana juga akan banyak,” kata Corporate Secretary Livin Mandiri Rudi As Atturidha.

Hal serupa juga disampaikan sponsor 'We The Fest' lainnya, Blibli Branded. 

“Kami sendiri merasa feel honored ya untuk join dalam acara tersebut sebagai officially commerce partner dengan We The Fest. Dalam kolaborasi ini Blibli juga merasa sejalan dan memiliki misi yang sama, di mana BliBli sebagai omni channel e-commerce dan lifestyle platform punya misi kenyamanan dan kepuasan berbelanja secara online atau offline. Dan salah satu komitmen Blibli adalah terus berkomitmen, berinovasi dan berkolaborasi dengan event apa pun seperti We The Fest,” katanya.

Tak Cuma itu, chief marketing officer PINTU Timothius Martin juga mengatakan bahwa dalam acara 'We The Fest' ini, pihaknya akan menciptakan suasana santai yang bertujuan untuk mengenalkan crypto.

“Jadi dalam acara ini kita mau santai dan enjoy the music dan kita tujuannya datang ke 'We The Fest' untuk mengenalkan crypto edukasi, seni dan teknologi. Dan kita juga akan buka booth dalam acara tersebut dengan mengusung tema 'Beer and Bitcoin' jadi bisa ngobrol tentang masa depan teknologi dan investasi dan berharap bisa mengedukasi para generasi muda,” katanya.