Heboh Wisatawan Positif COVID-19 Liburan ke Malang, Ini Kata Sandiaga

Jakarta - Unggahan soal wisatawan yang mengaku liburan ke Malang dengan status positif COVID-19 bikin heboh. Hal itu pun ditanggapi oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

"Sudah tahu positif seharusnya melakukan isolasi mandiri (jika tanpa gejala berat). Bukan malah bepergian ke tempat-tempat wisata. Ini adalah contoh tidak baik, yang tidak boleh ditiru," tulis Sandiaga di akun Instagram @sandiuno.

Sandiaga pun mengecam tindakan dari wisatawan tersebut. Menurutnya, cara itu bisa memperlambat Indonesia untuk terbebas dari pandemi COVID-19.

"Tindakan seperti ini yang justru akan mencoreng sektor pariwisata kita dan memperlambat penanganan pandemi," lanjutnya.

"Kami tidak segan untuk menindak tegas, memproses dengan seadil-adilnya. Ekonomi dan lapangan kerja bisa segera bangkit jika ada kesadaran dari masyarakat untuk menjaga protokol kesehatan dengan ketat dan disiplin," terang Sandiaga menambahkan.

Polisi Kantongi Identitas Wisatawan

Polresta Malang Kota mengaku telah mengantongi identitas wisatawan viral yang mengaku positif COVID-19 namun keluyuran ke sejumlah tempat di Kota Malang, Jawa Timur. Diketahui bahwa wisatawan dengan nama akun Reza Fahd Adrian itu tinggal di Samarinda, Kalimantan Timur.

"Melalui pemantauan digital yang dilakukan oleh penyidik, telah mengantongi identitas terduga pemilik akun," kata Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Eko Novianto kepada wartawan, Selasa (8/2/2022).

Eko pun mengatakan pihaknya telah mengirimkan surat undangan kepada pemilik akun tersebut pada Senin (7/2/2022). Pemanggilan itu, kata Eko, untuk meminta klarifikasi terhadap yang bersangkutan terkait maksud atau tujuan dari postingannya tersebut.

Wisatawan Minta Maaf

Seorang netizen bernama Reza Fahd Adrian akhirnya buka suara usai namanya mendadak viral gara-gara postingannya pada 27 Januari 2022 yang mengaku berwisata di Kota Malang saat gagal berlibur ke Bali karena positif COVID-19.

Lewat akun Instagram @luckyreza, ia memberikan klarifikasi dan meminta maaf.

"Disini saya Reza Fahd Adrian dan keluarga memohon maaf sebesar-besarnya kepada semua masyarakat Indonesia dan khususnya masyarakat Kota Batu dan Malang dengan viralnya postingan saya tertanggal 27 Januari 2022 dan viral tanggal 6 Februari 2022," kata Reza dalam postingannya seperti dilihat Urbanasia pada Selasa (8/2/2022).