Hingga Siang Ini, Sejumlah Rel KAI Daop 1 Jakarta Masih Tergenang!
Jakarta - Hingga kini sejumlah prasarana jalur rel di area PT KAI Daop 1 Jakarta masih terdampak genangan air nih guys.
Berdasarkan siaran pers yang diterima hari ini, masih ada jalur yang belum dapat dioperasikan untuk perjalanan Kereta Api (KA), seperti di lintas Tangerang - Duri.
Jalur tersebut belum dapat beroperasi penuh karena terdapat genangan air di antara Batu Ceper - Rawabuaya dengan ketinggian sekitar 20 cm di atas kop rel.
Sehingga, perjalanan untuk KA Commuter line dari Tangerang hanya sampai dengan Batu Ceper.
Nah, mulai pagi tadi nih guys, jalur rel antara Kampung Bandan - Kemayoran di KM 3+1/2 juga tergenang air dengan ketinggian sekitar 15 cm diatas permukaan kop rel.
Kondisi tersebut berdampak pada perjalanan KA lintas Jatinegara - Bogor dan sebaliknya.
Baca Juga: Lintasan Kereta Masih Banjir, Perjalanan KRL Lintas Tangerang dan Loop Line Terkendala
Terus buat kamu yang ingin bepergian dDari arah Bogor, kereta hanya dapat beroperasi sampai dengan Stasiun Kampung Bandan aja loh.
Eva Chairunisa selaku Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta menjelaskan untuk prasarana jalur rel lainnya yang masih terdapat genangan air namun tetap dapat dilalui dengan pembatasan kecepatan kereta api.
"40 km per jam saat melintas diantaranya jalur Citayam - Bojong KM 41 dan jembatan rel KA di KM 26 antara Bekasi - Tambun mengingat ketinggian air kali sudah mencapai sekitar 150 cm dibawah kop rel," ujar Eva dalam keterangan resminya, Kamis (2/1/2020).
Dengan adanya pembatasa kecepatan tersebut maka akan terdapat waktu tempuh KA yang lebih panjang ya guys. PT KAI Daop 1 menghimbau seluruh pengguna jasa kereta agar tetap memperhatikan keselamatan dan mengatur kembali keberangkatannya.
Sementara itu, untuk perjalanan KA Jarak Jauh keberangkatan Stasiun Gambir, Pasar Senen dan Jakarta Kota tetap berlangsung normal.
"PT KAI Daop 1 Jakarta mengucapkan permohonan maaf atas kondisi sejumlah prasarana jalur rel yang belum dapat dioperasikan normal sepenuhnya dampak genangan air. Tim prasarana PT KAI Daop 1 terus melakukan sejumlah upaya untuk menangani kondisi tersebut agar perjalanan KA dapat dimaksimalkan," tutup Eva.(*)