URsport

Hong Kong Tennis Open Ditunda karena Unjuk Rasa

Kintan Lestari, Jumat, 13 September 2019 19.30 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Hong Kong Tennis Open Ditunda karena Unjuk Rasa
Image: Instagram @hongkong_tennisopen

Hong Kong - Protes melawan pemerintah yang berlangsung di Hong Kong masih berlanjut.

Akibatnya kota dengan julukan Mutiara dari Timur itu jadi tempat yang penuh kekerasan beberapa bulan belakangan ini akibat RUU ekstradisi.

RUU tersebut sebenarnya sudah ditarik tapi protes masih berlanjut. Dan banyak dampak negatif akibat protes yang berlangsung hingga sekarang, salah satunya tertundanya Hong Kong Tennis Open.

Hong Kong Tennis Open rencananya akan diselenggarakan 5-13 Oktober di Taman Victoria. Namun karena protes masih berlanjut, kemungkinan event olahraga itu akan ditunda pelaksanannya.

Baca Juga: Tahukah Kamu, Negara-negara Ini Ternyata Sulit Dikunjungi

"Mengingat situasi saat ini, acara tidak akan terjadi," ujar Asosiasi Tenis Hong Kong dan Asosiasi Tenis Wanita seperti dikutip dari BBC.

Pihak asosiasi menyebut mereka sedang berdiskusi mencari tanggal pengganti. Pasalnya turnamen ini menarik banyak orang, baik penggemar lokal maupun pelancong mancanegara, setiap tahunnya.

Unjuk rasa ini sudah berlangsung sejak bulan Juni, setelah parlemen Hong Kong mengajukan undang-undang baru yang memungkinkan tersangka di Hong Kong diekstradisi ke Cina.

Dampak dari protes beragam, salah satunya lumpuhnya bandara Internasional Hong Kong pada bulan Agustus lalu.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait