URnews

Hujan Deras, Jalan Menuju Geopark Sukabumi Dikepung Banjir dan Longsor

Citra Resmi , Senin, 17 Februari 2020 16.15 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Hujan Deras, Jalan Menuju Geopark Sukabumi Dikepung Banjir dan Longsor
Image: Antara

Bandung - Akses jalan menuju objek wisata Geopark Ciletuh Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi dilaporkan dikepung banjir dan tanah longsor. Kejadian ini diakibatkan hujan deras yang turun sejak Minggu (16/2) hingga Senin (17/2).

"Laporan sementara petugas kami di lapangan ada empat titik longsor yakni di Kampung Cipeucang, Desa Taman Jaya, Kampung Cibuti, Desa Giri Mukti, Kampung Batu Cakup, Desa Ciemas, dan Kampung Pasir Muncang, Desa Giri Mukti, Kecamatan Ciemas," ujar Kepala Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops BPBD) Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna di Sukabumi dilansir dari Antara, Senin (17/2).

Kejadian banjir juga terjadi di Kampung Batu Karut, RT 03/06, Desa Tanjung Sari, Kecamatan Jampang Tengah. Banjir bandang terjadi di Sungai Cipicung ini disebabkan melonjaknya volume air.

Akibatnya, pondasi jembatan penghubung antardesa sepanjang 12 meter dengan lebar 1,5 meter terancam ambruk dan tidak bisa lagi dilalui kendaraan seperti sepeda motor.

Baca Juga: Pasar Beringharjo Banjir, Apa Sebabnya?

Jalan penghubung yang rusak tersebut sebabkan warga terpaksa mengalihkan perjalanannua ke lokasi lebih jauh.

Selain Itu, warga yang berada di kawasan objek wisata Geopark Ciletuh Palabuhan Ratu seperti Pantai Palampang belum bisa melintas karena akses jalan masih ada yang tertutup longsor dan tergenang banjir.

Pihak BPBD Sukabumi sudah berkoordinasi dengan sejumlah instansi terkait lainnya untuk evakuasi material longsoran yang menutup jalan serta membuat jembatan darurat atau dilakukan perbaikan agar bisa dilalui kendaraan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait