Ikut Pertukaran Pelajar, Mahasiswa Jakarta Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual di Riau
Jakarta - Kasus dugaan pelecehan seksual pada peserta Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) kembali muncul.
Kali ini, korbannya adalah mahasiswa di salah satu universitas Islam di Jakarta yang ikut pertukaran pelajar di Riau.
Kabar itu disebarkan oleh akun Twitter @mazzini_gsp. Ia mengaku dapat informasi langsung dari kuasa hukum korban.
"Dunia makin gila. Mahasiswa kampus Islam di Jakarta lagi pertukaran pelajar di kampus Islam di Riau malah disodomi sama dua orang mahasiswa sono saat di asrama kampus," cuitnya, Kamis (26/10/2022).
Mazzini mengaku saat ini belum bisa memberikan informasi lebih jauh, termasuk terkait pelaku, korban, ataupun universitas yang dimaksud.
Ia berjanji akan segera menyampaikan informasi lainnya, termasuk kronologi kejadian, karena sampai saat ini masih menunggu respons polisi atas laporan korban yang sempat terhambat karena masalah yurisdiksi.
"Hahahahahahahahahahahhahahhahahahahahahahahhahahahhaha sudah (lapor ke polisi) tapi ya gitu, korban sampe trauma takut banget sama daerah Riau. Ini saya masih kontakan sama kuasa hukum korban. Nanti kalau ada update saya kabarin," jelasnya.
Di akhir thread-nya, Mazzini berharap agar kasus ini bisa jadi bahan evaluasi Kemendikbud terkait program PMM. Pasalnya bukan hanya sekali, kasus ini berulang terjadi di berbagai daerah.
"Sekali lagi pak @nadiemmakarim evaluasi Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka mahasiswa tamu malah dilecehkan sama mahasiswa tempat tujuan. Ini kebetulan ada yg berani ngomong, yang akhirnya diam terima nasib yg mungkin ada juga di daerah lain. cc @Itjen_Kemdikbud," tutupnya.
Cuitan itu pun kini telah viral dan di-retweet ribuan kali. Ratusan komentar pun datang dari netizen lainnya yang dibuat penasaran. Sementara sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari kepolisian di Riau maupun Jakarta soal kasus tersebut.
Sejauh ini belum ada respons dari pihak-pihak terkait mengenai kasus dugaan pelecehan seksual ini.