URtech

Imbas Corona, Emoji Baru Terpaksa Ditunda

Afid Ahman, Minggu, 12 April 2020 20.00 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Imbas Corona, Emoji Baru Terpaksa Ditunda
Image: istimewa

Jakarta - Hadirnya emoji baru sudah menjadi tradisi setiap tahun. Namun, tidak demikian dengan tahun ini. Unicode Consortium (UC) memutuskan untuk menunda perilisan emoji baru, lantaran situasi pandemi virus corona.

Biasanya, UC mengumumkan peluncuran emoji baru pada bulan Maret setiap tahunnya. Sayangnya, tahun ini tradisi tersebut ditiadakan dan diundur ke bulan September 2021.

Penundaan dilakukan mengingat penyebaran Covid-19 yang makin meluas. Banyak kontributor atau relawan UC yang menghadapi beragam kendala di negara mereka berada.

"Kami putuskan tahun ini  kami tidak dapat berkomitmen dengan jadwal yang biasanya kami ikuti sebelumnya," tutur Mark Davis, President UC.

Meskipun emoji baru akan diumumkan pada tahun 2021, kemungkinan butuh waktu berbulan-bulan untuk diadaptasi sistem operasi seperti iOS dan Android. Bisa jadi, emoji baru akan tersedia di ponsel pada 2022.

Sebagai contoh, UC pada Maret 2019 mengumumkan adanya emoji baru. Apple sendiri mengumumkan kehadiran emoji itu baru pada Juli 2019 dan merilisnya pada bulan September 2019.

Untuk diketahui, bulan lalu UC telah mengungkap 117 emoji baru yang akan jadi bagian dari Emoji 13.0u. Ada 62 emoji baru yang diumumkan, sedangkan sisanya terdiri dari varian dan gender baru. Deretan emoji baru ini bersifat inklusif gender, yaitu menawarkan gender yang lebih beragam.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait