URnews

India Sita Rp 883 Miliar dari Vivo Terkait Pencucian Uang

Shinta Galih, Senin, 11 Juli 2022 11.31 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
India Sita Rp 883 Miliar dari Vivo Terkait Pencucian Uang
Image: Vivo

Jakarta - Badan anti pencucian uang India telah menyita 4,65 miliar rupee (Rp 883 miliar) milik bisnis Vivo Mobile Communications Co. dan anak usahanya usai penggerebekan di 48 kantor mereka di seluruh negeri.

Aset yang secara resmi diambil dari OEM dilaporkan termasuk deposito tetap senilai 660 juta rupee (Rp 124 miliar); 7,3 juta rupee (Rp 1,4 miliar) tunai dan bahkan emas batangan seberat 2 kilogram (kg), ditemukan di total 119 rekening bank yang berbeda.

Laporan Bloomberg menyebut Direktorat Penegakan Hukum India mengatakan mereka menemukan Vivo telah mengirimkan uang senilai 624,76 miliar rupee atau kira-kira setengah dari penjualan lokalnya ke luar India, sebagian besar ke Cina. 

Hal ini rupanya dilakukan untuk mengarang kerugian dalam upaya penggelapan pajak. Beberapa eksekutif Vivo India bahkan diduga mencoba melarikan diri dari negara itu karena skandal

"Pengiriman uang ini dilakukan untuk agar perusahaan-perusahaan berbadan hukum India terlihat merugi besar guna menghindari pembayaran pajak di India," kata pihak Direktorat Penegakan Hukum India.

Terkait masalah ini, perwakilan Vivo India mengatakan " mereka telah bekerja sama dengan pihak berwenang dan berkomitmen untuk sepenuhnya mematuhi hukum India”.

Perusahaan induk di Cina juga menyatakan harapan bahwa penyelidikan yang sedang berlangsung akan dilakukan dalam “lingkungan bisnis yang benar-benar adil dan tidak diskriminatif”.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait