Ingin Berlibur Menyenangkan? Begini Guideline Riset Liburan yang Tepat

Urban Asia - Well, merencanakan liburan terkadang bisa menghabiskan waktu seharian penuh tanpa sadar nih, guys!Kamu diharuskan untuk menyediakan waktu khusus untuk melakukan riset mengenai transportasi yang akan kamu gunakan dan juga akomodasi. Selain itu, menentukan tempat tujuan berlibur pun akan didasarkan oleh tujuan apa yang ingin kamu dapatkan, apakah menjelajahi wisata kuliner, budaya, atau hanya sekadar ingin bersantai? Nah, terkadang nih, nyatanya kaum milenial memilih untuk mengunjungi tempat yang sama untuk berlibur karena mereka menganggap bahwa melakukan riset untuk suatu perjalanan liburan itu cukup melelahkan. Baca Juga: Kamu Food Hunter Sejati? Saatnya Coba 5 Pusat Kuliner Murah Meriah ini di Bandung!Dilansir dari hasil studi yang dilakukan oleh TravelPulse, pelancong milenial dilaporkan akan mengalami kebosanan dan juga ketidaktertarikan ketika harus melakukan scrolling untuk riset berlibur mereka.Rata-rata, berdasarkan studi tersebut, kaum milenial menghabiskan waktu delapan jam untuk melakukan riset mengenai perjalanan mereka, tapi kemudian akan mengalami scroll fatigue pada empat puluh menit pertama. Sehingga, dapat dikatakan bahwa kaum milenial sangatlah mudah mengalami kebosanan ketika melakukan riset untuk perjalanan yang akan mereka lakukan. Ternyata, hasil studi ini sejalan dengan kenyataan bahwa sekitar 56% profesional muda memilih untuk tidak melakukan liburan karena adanya ketakutan akan menumpuknya proyek yang harus ia kerjakan. Baca Juga: Desa Ubud Siap Jadi Destinasi Gastronomi DuniaWell, tidak dapat dipungkiri bahwa para kaum milenial memang meninggikan pekerjaan di atas segalanya.Sehingga ketika mereka mencoba untuk merencanakan suatu perjalanan liburan, mereka khawatir akan berakhir kewalahan untuk menyelesaikan pekerjaan yang mereka tinggalkan selama liburan.Berdasarkan data yang dihimpun oleh TravelPulse, 42 persen pelancong milenial menggambarkan bahwa melakukan riset untuk liburan mereka merupakan salah satu bentuk stres yang dihadapi.

Sehingga, tidak heran bahwa 51 persen dari pelancong milenial memilih untuk berlibur ke tempat yang telah mereka kunjungi sebelumnya untuk menghindari melakukan riset. Baca Juga: Yuk, Nikmati Hidangan Kue di 3 Toko Roti Legendaris Ini di Bandung!Meskipun terdengar sangat membosankan, nyatanya kaum milenial merupakan kelompok umur yang sangat memprioritaskan perjalanan liburan dibandingkan kelompok umur lainnya.Dengan demikian, akan lebih baik kalau kamu mencoba untuk mengubah perspektifmu, guys. Melakukan riset untuk mendapatkan pengalaman berlibur yang enggak biasa akan banyak menguntungkan, kok. Kalau kamu malas membaca, kamu bisa juga mendapatkan informasi dari video-video yang diunggah oleh para travel vlogger dan lainnya. So, rencanakan liburanmu dengan baik, ya! (*)

Penulis: Puji P. Rahayu