URsport

Inter Milan di Posisi Dua Klasemen, Scudetto Masih Mungkin?

Rezki Maulana, Rabu, 15 Juli 2020 19.15 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Inter Milan di Posisi Dua Klasemen, Scudetto Masih Mungkin?
Image: Inter Milan. (twitter @inter)

Milan - Inter Milan memaksimalkan terpelesetnya rival-rival untuk naik ke posisi kedua klasemen Serie A usai mengalahkan Torino 3-1. Dengan selisih 8 poin dari Juventus di puncak klasemen, bisakah Nerazzurri menjaga asa Scudetto?

Inter paling terakhir bertanding di pekan ke-32 ini saat menjamu Torino di Giuseppe Meazza, Selasa (14/7/2020) dini hari WIB. Tiga angka wajib diraih karena rival-rivalnya tersandung, seperti Lazio yang kalah dari Sassuolo serta Atalanta yang berimbang 2-2 kontra Juventus.

Tapi, Inter juga dalam tren negatif karena cuma menang dua kali dari lima pertandingan selepas jeda musim. Bahkan dalam dua partai terakhirnya, Inter meraih satu imbang dan satu kekalahan yang membuat posisinya tergeser dari tiga besar.

Dengan mengistirahatkan Romelu Lukaku, Lautaro Martinez yang lagi puasa gol dipasang bareng Alexis Sanchez ditopang Borja Valero sebagai gelandang serang. Menjamu Torino yang berada di papan bawah, Inter tak harusnya kesulitan mencari tiga poin.

Tapi, gawang Samir Handanovic malah bobol duluan pada menit ke-17 ketika kiper asal Slovenia itu melakukan blunder. Bola korner gagal ditangkap dengan baik dan terlepas, Andrea Belotti yang berada di dekatnya dengan mudah menyontek bola ke gawang.

Tertinggal 0-1, Inter jadi tertekan dan kesulitan membongkar pertahanan Torino. Gol yang ditunggu akhirnya datang juga pada menit ke-48 ketika umpan Danilo D'Ambrosio dibelokkan Lautaro ke Ashley Young, yang menuntaskan dengan sepakan voli ke gawang Salvatore Sirigiu.

Inter lantas berbalik unggul 2-1 pada menit ke-51. Young mengangkat bola ke pertahanan Torino dan disentuh sedikit saja oleh Alexis, sebelum ditanduk Diego Godin ke gawang lawan. Godin jadi pemain ke-18 Inter yang mampu bikin gol musim ini, menyamai rekor pada 2007/2008.

Selain itu, Inter juga berbahaya lewat duel udara ketika 16 gol dibuat dari sundulan musim ini, termasuk Godin. Gol penegas tiga poin Inter dibuat Lautaro pada pada menit ke-61 sekaligus menyudahi puasa gol dalam empat pertandingan terakhirnya.

Mendapat bola dari Sanchez, Lautaro melepaskan sepakan keras yang sempat membentur bek lawan sebelum melambung ke dalam gawang. Inter menang 3-1 dan merebut posisi kedua klasemen dari Lazio dengan 68 poin. Kedua tim poinnya sama, tapi Inter unggul selisih gol.

Inter kini memangkas selisih poin dengan Juventus menjadi delapan poin. Serie A menyisakan enam pekan lagi, bisakah Inter menyalip Si Nyonya Tua? Kita nantikan saja.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait