URstyle

Jadi Favorit Pendaki, Begini Pesona Gunung Semeru Tertinggi di Pulau Jawa

Nunung Nasikhah, Rabu, 4 Maret 2020 10.45 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Jadi Favorit Pendaki, Begini Pesona Gunung Semeru Tertinggi di Pulau Jawa
Image: Gunung Semeru di Kabupaten Malang, Jawa Timur. (Pixabay)

Malang – Siapa yang tak tahu Gunung Semeru? Gunung tertinggi di pulau Jawa ini jadi favorit para pendaki dari Indonesia maupun luar negeri.

Saking kesohornya, gunung yang memiliki ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut (mpdl) tersebut bahkan pernah dijadikan sebagai lokasi syuting film 5 cm yang sempat jadi trending topic di kalangan anak muda Indonesia.

Sejak film tersebut tayang, semakin banyak pendaki yang datang untuk menikmati keindahan gunung satu ini.

Sebagai gunung tertinggi di Pulau Jawa, tak heran jika banyak sekali pendaki yang ingin menaklukkan puncak tertinggi di gunung ini yakni Mahameru.

Baca juga: Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Sejauh Tiga Kilometer Disertai Gempa

Selain tertinggi di Jawa, Semeru juga masuk dalam jajaran gunung-gunung tertinggi di Indonesia atau seven summits, bersanding dengan Gunung Kerinci di Pulau Sumatera, Rinjani di Nusa Tenggara Barat, hingga Cartenzs Pyramid di Papua.

Dengan fakta-fakta ini, mampu mendaki gunung Semeru dan menaklukkan segala medannya adalah sebuah prestige tersendiri di kalangan para pendaki.

Gunung yang berlokasi di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, ini juga selalu ramai saat menjelang pergantian tahun.

Saat momentum semacam itu, setidaknya ada ratusan pendaki yang naik dan turun di jalur pendakian Gunung Semeru.

Baca juga: Rahasia di Balik "Malangan", Keunikan Bahasa Orang Malang

Bahkan, menurut informasi, setiap harinya bahkan bisa tercatat ada 600 pendaki yang melakukan pendakian ke Gunung Semeru.

"Setiap hari jumlah wisatawan yang melakukan pendakian di Gunung Semeru selama liburan sebanyak 600 orang sesuai dengan kuota yang diberlakukan dan menggunakan sistem booking daring, serta tahun ini sudah menggunakan sistem 'virtual akun'," ungkap Kepala Resort Ranupani Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Susion pada pertengahan tahun 2019, seperti dikutip dari Antara (4/3/2020)..

Jumlah pendaki yang naik ke Semeru juga akan meningkat selama liburan sekolah di akhir tahun sejak pertengahan Desember. Salah satu spot yang paling diburu adalah Ranu Kumbolo.

Selain alasan prestige, keindahan Ranu Kumbolo yang luar biasa adalah salah satu alasan terkuat banyak pendaki yang mengincar Gunung Semeru.

Baca juga: Ronde Titoni, Kuliner Legenda Khas Malang yang Cocok Dinikmati Saat Hujan

Danau satu ini sering dijadikan sebagai pemberhentian para pendaki. Bercamping dan bermalam di pinggir danau ini saat melakukan pendakian bisa jadi sebuah keharusan di kalangan para pendaki.

text Danau Ranu Kumbolo merupakan salah satu surganya Gunung Semeru. (Pixabay)

Saat malam hari, pendaki akan disuguhi pemandangan gugusan bintang di langit. Lalu paginya, aka nada pemandangan matahari terbit di antara dua bukit. Luar biasa, kan?

Selain pesona alamnya, Semeru juga memiliki magnet yang tidak dimiliki oleh Gunung lain yakni embun upas.

Sebutan embun pagi yang membeku tersebut belakangan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang melakukan pendakian ke Gunung Semeru khususnya pada musim kemarau.

Baca juga: Gojek 2019: 100% Pelanggan GoFood di Malang Tolak Alat Makan Sekali Pakai

Banyak pendaki yang mengabadikan momentum ini dengan berselfie. Terang saja, berfoto dengan latar belakang embun beku ini menghasilkan foto yang keren dan super instagrammable.

Embun upas ini biasanya dapat ditemukan di beberapa titik di kawasan Gunung Semeru pada saat musim kemarau karena suhu udara nol derajat. Namun untuk menikmatinya, para pendaki harus mewaspadai cuaca ekstrem dengan suhu yang sangat dingin.

Embun upas dapat ditemukan di sepanjang jalur pendakian Gunung Semeru di kawasan Ranu Kumbolo, Oro-oro Ombo, Jambangan, Cemoro kandang, dan Kalimati saat pagi hari.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait